Mengenal Perangkat Navigasi GPS Untuk Mobil

24 May 2012 17:00 7598 Hits 0 Comments Approved by Plimbi
GPS akhirnya tersedia untuk kalangan sipil seperti yang digunakan pada sistem navigasi otomotif. GPS untuk mobil adalah perangkat yang umum digunakan sebagai sistem navigasi sipil.

Global Positiong System (GPS) adalah sistem navigasi yang menggunakan satelit untuk memberikan informasi berupa lokasi, waktu, dan juga cuaca ke perangkat penerima di bumi. Awalnya GPS dikembangkan untuk keperluan militer dalam rangka memandu peluru kendali mereka dalam menemukan lokasi sasaran. Namun karena manfaatnya itu pula, akhirnya GPS tersedia untuk kalangan sipil seperti yang digunakan pada sistem navigasi otomotif. GPS untuk mobil adalah perangkat yang umum digunakan sebagai sistem navigasi sipil. Perangkat utama yang terpasang dalam mobil disebut dengan GPS receiver.

Perangkat ini bekerja dengan cara menghitung lama waktu yang diperlukan oleh tiga satelit (bisa juga lebih dari tiga) dalam mengirimkan sinyal ke GPS receiver. Berdasarkan posisi satelit di angkasa pada saat mengirimkan transmisi dan juga lama waktu yang dibutuhkan untuk menerima transmisi tersebut, GPS receiver dapat memperoleh koordinat di mana dia berada. Semua ini dilakukan hanya dalam waktu sepersekian detik sehingga data lokasi bisa diperoleh meskipun GPS receiver bergerak dalam kecepatan tinggi, seperti pada perangkat GPS untuk mobil. Perangkat GPS sipil tidak hanya menampilkan koordinat suatu lokasi. Karena informasi yang disajikan dalam bentuk seperti itu hanya berguna bagi militer yang bisa memahami bagaimana cara membaca koordinat. Apalagi jika harus memahami nomor koordinat tersebut sambil berkendara dengan mobil.

Oleh karena itu, informasi koordinat yang diperoleh diproses lagi oleh GPS receiver dan ditampilkan dalam bentuk peta yang ada di basis data GPS receiver. Biasanya peta ini sudah di-install oleh produsen GPS sesuai dengan daerah pemasarannya. Kualitas peta pun berbeda dari satu produsen dengan produsen lain. Sebaiknya Anda mempertimbangkan ketersediaan peta ini sebelum membeli perangkat GPS untuk mobil. Lebih mudah bagi pengendara mobil untuk melihat peta dan mengetahui posisi mobil yang sedang dikendarai di peta ketimbang harus membaca koordinat. Beberapa model GPS mobil bukan hanya untuk menampilkan lokasi di peta, namun juga bisa memberikan saran pilihan jalan mana saja yang bisa ditempuh setelah pengemudi menentukan terlebih dahulu lokasi tujuan. Model yang dilengkapi berbagai sensor seperti drivetrain, gyroscope, dan accelerometer yang dapat memberikan informasi lebih detail, seperti sudut kemiringan, kecepatan, hingga apakah mobil berada dalam terowongan atau tidak.

Fitur teranyar yang tersedia pada GPS receiver adalah tampilan 3D. Di mana lingkungan sekitar ditampilkan dalam citra 3D, sehingga pengemudi tidak hanya mengetahui lokasi mobil di peta, namun juga bangunan apa saja yang ada disekelilingnya. Kompetisi Teknologi Navigasi Meskipun GPS tersedia untuk keperluan sipil yang bisa digunakan di seluruh dunia, namun sistem navigasi ini adalah milik Amerika. Dalam keadaan damai, informasi dari satelit GPS bisa diperoleh secara cuma-cuma. Hanya saja karena ini dikontrol oleh satu negara, maka untuk keadaan tertentu seperti perang, maka Amerika bisa saja menolak akses ke GPS atau bahkan mengacak informasi yang dihasilkan oleh satelit GPS sehingga menghasilkan informasi sampah. Oleh karena itu negara seperti Rusia merilis teknologi sistem navigasi satelit milik mereka sendiri. Global Navigation Satellite System (GLONASS) adalah versi GPS milik Rusia. GLONASS bisa menyediakan alternatif atau juga menambah informasi GPS. Sekarang ini GLONASS adalah satu-satunya sistem navigasi dengan cakupan global dan tingkat presisi yang sebanding, jika tidak lebih baik pada beberapa daerah terutama di Rusia ketimbang GPS. Karena masalah dana beberapa kali proyek GLONASS mengalami kemunduran, namun semenjak 2011 GLONASS sudah beroperasi penuh dengan 24 satelit yang mengorbit bumi. Beberapa produsen GPS untuk mobil sudah mendukung GLONASS pada perangkat mereka terutama pada produk yang dipasarkan di Eropa. Sehingga pengemudi dapat memperoleh informasi dari kedua sistem tersebut dengan satu perangkat yang sama. Beberapa negara lain juga mulai membangun sistem navigasi mereka sendiri agar tidak terlalu tergantung pada Amerika dan Rusia.

Uni Eropa saat ini sedang membangun Galileo, yaitu sistem navigasi yang mempunyai fungsi yang sama dengan GPS dan GLONASS. Negara Cina pun mempunyai proyek sistem navigasi satelit independen bernama BeiDou Navigation System atau juga yang sering disebut dengan nama Compass. Pemerintah Cina berharap agar Compass dapat mencapai cakupan global pada tahun 2020. [PN]

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel