Enam Aksesoris Kamera DSLR yang Kecil Namun Mahal

21 Oct 2013 10:00 3732 Hits 0 Comments Approved by Plimbi

Melihat berbagai lensa dengan ukuran focal length diatas 300mm atau bahkan 500mm, pastinya Anda akan berpikir bahwa itu mahal. Tentu karena bisa terlihat dari ukurannya yang besar dan panjang, terutama jika -lensa dengan Aperture konstan.

Melihat berbagai lensa dengan ukuran focal length diatas 300mm atau bahkan 500mm, pastinya Anda akan berpikir bahwa itu mahal. Tentu karena bisa terlihat dari ukurannya yang besar dan panjang, terutama jika -lensa dengan Aperture konstan. Patut menjadi perhatian karena ada banyak sekali aksesoris kamera DSLR yang mungkin sepele namun harganya cukup mahal. Bahkan mungkin beberapa aksesoris masih belum diketahui fotografer, karena biasanya memiliki kegunaan yang lebih spesifik. Apa saja aksesoris kamera yang dimaksud? Mari simak selengkapnya aksesoris kamera DSLR di bawah ini:

  • Lensa Prime Focal Length Pendek dengan Bukaan Besar

Tidak hanya lensa besar saja yang memiliki harga mahal, lensa-lensa prime dengan focal length pendek dan bukaan besar juga banyak dibanderol dengan harga yang cukup mahal. Sebagai contoh adalah lensa Canon EF 24mm f/2.8 IS USM yang dihargai hingga 8 jutaan, atau milik Nikon AF-S 24mm f/1.4G ED Nano yang dibanderol hingga 25 jutaan. Tentu seperti tidak masuk akal karena pada umumnya lensa prime biasa dihargai hanya sekitar 2 sampai 5 jutaan saja. Bahkan lensa kecil Nikon AF  20mm f/2.8D (tanpa motor AF) saat ini masih dibanderol 5,8 jutaan.

  • Filter Polarizer dan Filter Neutral Density Berkualitas

Fungsinya mungkin bagi Anda agak sepele, yakni membatasi cahaya yang masuk. Ya memang itulah fungsi filter Polarizer dan filter Neutral Density. Untuk Polarizer sangat berguna untuk mengurangi refleksi atau pantulan cahaya yang berlebihan, seperti saat memotret di kolam, pantai, batu-batu, serta kaca. Selain itu kedua lensa ini sering digunakan untuk memotret air terjun long exposure siang hari. Sayangnya filter-filter tersebut dibanderol dengan harga sangat mahal, sebagai contoh +W XS-Pro Polarizing filter Käsemann MRC Nano yang mencapai 1 juta lebih. Bahkan untuk merek CANON 52mm Drop-in dijual dengan harga 3 jutaan, atau Cookin Circular Plorizer yang lebih murah sedikit yakni 2,2 jutaan. Bandingkan dengan filter UV biasa yang dibanderol dengan harga hanya 50 ribu.

  • Tripod Head

Anda bisa membeli tripod kualitas murahan dengan harga hanya 200 ribu. Namun jangan harap bisa mendapatkan Tripod Head berkualitas bagus dengan harga sedemikian. Pasalnya untuk Tripod Head  yang bagus harganya bisa mencapai hingga 8 jutaan, seperti ARCA-Swiss Monoball  Z1 Double Pan. Atau dengan harga sedang ada ACRATECH Ultimate Ballhead dengan harga sekitar 3-4 jutaan. Jika Anda merasa itu sangat mahal, mungkin alternatifnya adalah membeli Tripod Head murahan yang seharga 800 ribuan seperti GIOTTOS MH 1001-652 atau TRIOPO NB-1s Swift Ball Head dengan harga 700 ribuan.

  • Baterai Grip Berkualitas

Selain untuk tambahan grip vertikal, Baterai grip juga bisa membuat kesan kamera Anda lebih besar dan mungkin dianggap lebih mahal. Tentu saja karena harga Baterai grip memang terbilang mahal apalagi jika Baterai grip untuk body DSLR mahal. Sebagai contoh Baterai grip MB D-12 untuk Nikon D800 dihargai hingga 3 jutaan lebih. Begitu pula Baterai grip Canon 5D Mark III  dari seri Canon BG-E11 yang harganya mencapai 3 jutaan. Alternatifnya untuk menggunakan Baterai grip third party, Anda tetap harus merogoh kocek dalam karena harganya umum berkisar mencapai 500 ribu hingga 900 ribu, dan jangan harap ketahanan dan kualitasnya sama dengan produk first party.

  • Trigger Berkualitas

Apa yang diharapkan dari Trigger seharga 200 ribuan? Selain kualitasnya kurang bagus, Trigger demikian juga memiliki fitur yang kurang banyak. Untuk memiliki Trigger bagus tampaknya Anda memang harus menyediakan budget tinggi. Sebagai contoh untuk merek PIXEL TR-331 saat ini dihargai hingga 900 ribu. Atau bahkan untuk merek POKET WIZARD Flex TT3 harganya mencapai 2,5 juta. Biasanya Trigger mahal digunakan untuk fotografi di studio yang membutuhkan peralatan lighting banyak.

  • Lightsphere

Lightsphere memiliki bentuk sederhana, atau bahkan seperti plastik biasa. Namun tahukah Anda bahwa aksesoris kamera untuk lighting ini ternyata memiliki harga yang relatif cukup mahal. Sebagai contoh untuk merek Gary Fong Lightsphere Universal kit Pro dihargai mencapai 2 jutaan. Sedangkan versi basic sudah mencapai 1,4 jutaan. Bahkan Gary Fong juga memproduksi Power Snoot untuk mengarahkan cahaya dari flash secara lembut dengan harga 800 ribuan. Bandingkan dengan Diffuser biasa yang harganya hanya 60-80 ribuan. [ALX]

Tags

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel