Indahnya Koral Dalam Warna-Warni Imajinasi Mira Hoeng

20 May 2021 15:20 1443 Hits 0 Comments Approved by Plimbi
Tentang keindahan koral dalam pilihan warna-warni imajinasi alami dari Mira Hoeng. Patut untuk dijadikan koleksi busana anda di rumah. 

Mira Hoeng adalah seorang desainer tekstil terkenal di Indonesia yang mendedikasikan dirinya untuk mengajar dan membina anak-anak Indonesia di dunia seni yang beliau geluti dimana pada tanggal 10 Juli 2019 silam merayakan tahun ke 3 berdirinya MIWA Pattern yaitu branda ciptaannya yang merupakan perpaduan serasi dalam kenyamanan berbusana dan ilustrasi indah karya Mira Hoeng.

Berlokasi di konter MIWA di Central Department Store Grand Indonesia, Lantai Ground, Mira Hoeng merayakan ulang tahun MIWA Pattern sekaligus meluncurkan koleksi resort perdananya yang terdiri dari baju-baju atasan, dress, bawahan, jiga footwear dengan sentuhan 8 macam motif khas MIWA yang unik, cerah, dan ceria terinspirasi dari dunia bahwa laut.

Kartini Modern : Seniman Yang Ingin Berbagi Kebahagiaan Melalui Karyanya

Mira Hoeng adalah seorang pekerja seni yang diawal karirnya dimulai sebagai seorang assistant product development manager di The Walt Disney Compani South East Asia. Sebelumnya beliau melalui pendidikan terakhir di desain mode dan tekstil di Lasalle College of the Arts Singapura yang lulus pada tahun 2010. Setelah 3 tahun berkarir di Singapura, pada tahun keempat Mira Hoeng ditransfer ke PT. Walt Disney Indonesia di Jakarta, beliau meninggalkan karirnya di corporate dan mulai mencoba peruntungannya dengan mendirikan MIWA Pattern, sebuah brand ciptaannya yang desainnya berasal dari tangannya sendiri.

Bagaimana cerita awal mula terciptanya MIWA Pattern ?

Mira Hoeng mengaku bahwa dirinya sedang mengalami kegalauan tentang karirnya ketika berada di corporate. Lalu beliau mencari tahu bagaimana bisa bahagia saat mengerjakan pekerjaannya. Maka muncullah ide untuk mendirikan MIWA Pattern guna menyalurkan kebahagiaannya. Beliau mengaku bahwa ide membuat MIWA berada pada titik di mana beliau ingin menjadi lebih bahagia di dalam hidup karena sempat galau bekerja di corporate. Jadi inilah yang menjadi sebuah jawaban yaitu untuk menemukan kebahagiaan diri sendiri.

Sebenarnya kalu melihat tagline dari MIWA Pattern adalah happiness in pattern maka semua pattern yang ada di MIWA adalah hasil gambar tangan beliau. Beliau ingin menyebarkan kebahagiaan yang dirasakan ketika sedang menggambar terhadap semua orang yang melihat karya-karyanya lewat pattern-pattern rancangannya. Inilah yang menjadi filosofi awalnya MIWA Pattern menjadi visi misi yang dipegang teguh hingga saat ini.

Apa inspirasi di balik MIWA Pattern ?

Mira Hoeng menjelaskan bahwa inspirasi yang dikumpulkannya untuk koleksi desain MIWA Pattern adalah melalui perjalanan spiritualnya yang secara kebetulan memiliki keyakinan hidup sebagai pemeluk agama Buddha dan juga banyak belajar dari keyakinan hidup lainnya seperti agama Kristen, Katolik, bahkan Hindhu dan Islam.

Semua kebaikan yang ada di setiap agama dan pada masing-masing kehidupan menjadi inspirasi utama semua motif-motif MIWA Pattern. Dimana semua pembeli MIWA Pattern sudah mengenal tentang semua produk yang dihasilkan dan sudah disebarluaskan melalui postcard yang menjelaskan tentang inspirasi dari motif yang dibuat.

Motif-motif yang menjadi koleksi mereka tidak ada yang disketsa sejak awal dibuat. Jadi benar-benar keluar dari hati dimana sebelum menggambar biasanya beliau berdoa menurut keyakinan hidupnya. Berharap semoga karya yang akan dihasilkan mampu menjadi sumber kebahagiaan untuk orang-orang yang melihatnya di mana pun berada.

Tantangan apa yang dihadapi Mira Hoeng saat mengumpulkan inspirasi ?

Mira Hoeng mengisahkan bahwa dirinya tidak pernah kehilangan ide-ide karena dirinya mengerjakan semua dengan ketulusan hati. Beliau tidak pernah menggambar hal yang sama untuk kedua kalinya. Jadi hanya membuatnya satu jenis dengan tidak di sketsa dan tidak merencanakan untuk memilih warna – warna tertentu. Jadi semua mengalir dari hati.

Anda tidak akan kehilangan jati diri dan tidak akan kehilangan ide atau kehabisan inspirasi dengan begitu saja. Beliau menceritakan tentang bagaimana mengatasi kesulitan yang pernah beliau alami ketika awal-awal membuat koleksi untuk MIWA Pattern ini. Cara mengatasi kesulitan tersebut adalah dengan lebih fokus melihat ke dalam diri anda sendiri dan biasanya sudah terjawab secara alami.

Apa saja suka dan duka yang dialami oleh Mira Hoeng saat mendirikan MIWA Pattern ?

Karena mendirikan MIWA Pattern adalah atas kemauan dirinya sendiri maka beliau mengaku bahwa lebih banyak cerita-cerita suka dibandingkan kisah duka saat menjalankan bisnis ini. Dimana setelah MIWA Pattern berdiri 3 tahun lamanya, banyak brand-brand besar yang dulunya hanya mimpi buat beliau sekarang ini mereka mengajak bekerja sama dan benar-benar ingin mensponsori MIWA Pattern dari awal hingga akhir. Dari merekalah sebenarnya beliau mendapatkan banyak kesempatan untuk bisa berkolaborasi dengan brand-brand besar.

Bagaimana cara Mira Hoeng membagi waktu antara pekerjaan dengan kehidupan pribadinya ?

Mira Hoeng menjelaskan bahwa dirinya telah melalui banyak perkembangan dari awal mendirikan MIWA Pattern hingga saat ini meraih kesuksesan besar. Pastilah para penggemarnya sudah mengetahui dan mengikuti perkembangan dari 3 tahun yang lalu ketika beliau pertama kali membuat MIWA Pattern. Hasilnya terlihat sangat menonjol. Karena semua itu adalah pekerjaan hati, jadi ketika anda tumbuh menjadi semakin dewasa maka itu sebenarnya sangat memberikan pengaruh positif terhadap hasil karya yang diciptakan. Tergantung juga bagaimana cara membagi waktu dan mengenal dari mana harus belajar memulainya. Jadi tidak ada kata berhenti untuk belajar bahkan jika sudah menjadi seseorang yang berhasil seperti saat ini.

Demikian kami menjelaskan dengan singkat tentang indahnya koral dalam warna-warni imajinasi Mira Hoeng yang dirangkum dari berbagai sumber berita. Semoga bermanfaat.

 

Tags Keluarga

About The Author

Utamii 67
Expert

Utamii

Suka membaca dan menulis
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel