Apa yang Anda lihat ketika melihat jam tangan di atas?
Jika Anda berpikir bahwa jam tangan di atas adalah sebuah jam tangan biasa, Anda berarti salah. Jam tangan dia tas adalah sebuah smartwatch atau jam tangan pintar yang dibuat oleh sebuah produsen jam ternama yang sudah berpengalamana selama 155 tahun dalam merakit atau membuat jam tangan bernama TAG Heuer.
Smartwatch yang mengadopsi desain klasik dari model Carrera tersebut diberi nama “Connected.â€
Sekilas jika dilihat dari luar, jam tangan tersebut memang seperti jam tangan analog pada umumnya. Namun, bagian dalam dari jam tangan tersebut terdapat sebuah chip dari Intel.
Agar dapat memberikan ruang untuk melakukan tugas komputasi, jam tangan ini dibuat dengan ukuran yang cukup besar, yakni dengan diameter 46.2 milimeter dan ketebalan 12.8 milimeter.
Dari ukuran tersebut sudah dapat dipastikan bahwa jam tangan ini memang didesain untuk kaum pria saja.
Namun bagi kaum wanita pecinta produk TAG Heuer, mereka tidak perlu kecewa karena perusahaannya saat ini masih sedang dalam pembuatan. Sedangkan untuk sekarang, jam tangan ini hanya tersedia untuk para pria saja yang sudah tersedia dan dapat dibeli di toko-toko yang tersebar di Swiss dengan harga 1,500 USD atau sekitar 20 juta rupiah.
Cukup mahal bukan untuk sebuah jam tangan?
Dilansir oleh engadget, ketika salah satu staffnya mencoba memakai jam TAG Heuer Connected ke tangannya, ia merasakan hal yang familiar. Menurutnya jam tersebut terasa sama dengan jam tangan analog TAG Heuer terdahulu.
Pada permukaannya, jam ini memiliki 3 buah wajah jam; yaitu sebuah chronograph, wajah jam tradisional dengan tiga buah jarum jam dan sebuah wajah untuk pilihan waktu GMT.
Dari segi desain, Connected memang mengadaptasi desain dari jam tangan keluaran TAG Heuer tahun 60-an bernama Carrera. Namun ketika digunakan, jam tangan ini memiliki rasa yang berbeda dibandingkan dengan pendahulunya.
Casing untuk jam ini sendiri menggunakan bahan titanium. Sedangkan untuk tali jamnya sendiri menggunakan sebuah karet hasil vulkanisasi, sehingga jam tangan ini sangat nyaman di pergelangan tangan.
Dengan melakukan swipe cepat pada permukaan jam ini, Anda akan diantarkan ke tampilan homescreen dimana terdapat berbagai aplikasi seperti aplikasi untuk SMS dan juga Google Maps.
Tapi mungkin ada satu hal yang cukup mengecewakan bagi para fans TAG Heuer. Yaitu jam buatan Swiss ini bukanlah murni buatan Swiss lagi. Karena walaupun 70% dari jam tangan ini dibuat di Swiss, prosesor yang ditanamkan dalam smartwatch ini adalah buatan Amerika Serikat.
Menurut CEO TAG Heuer, Jean-Claude Biver, dalam sebuah event menyatakan bahwa jam Connected ini adalah sebuah jam yang dapat Anda tukarkan kapan saja menjadi model jam analog Carrera khususnya ketika smartwatch ini sudah ketinggalan zaman. [FM]
Â
Â
Â
