Populasi Menjadi Target Market Romoss

JAKARTA, Plimbi -Pasar Indonesia, produk Romoss bisa dikatakan tergolong produk baru, namun bukan berarti produk baru yang ditawarkan ini menjadi produk yang ketinggalan jaman, khususnya dalam bidang kemampuan di dunia power bank.

Romoss merupakan brand asal negara China, di mana pada tahun 2014 resmi masuk ke Indonesia. Produk Romoss telah masuk 50 negara dunia, khususnya untuk pasar Eropa dan Amerika Serikat (USA). Bisa dikatakan, untuk masuk pasar Eropa dan USA bagi suatu produk, khususnya produk  elektronik semacam power bank cukup sulit karena terkait dengan sertifikasi tingkat internasional yang menjadi syarat bermutu atau tidaknya suatu produk.

Seperti yang diungkapkan oleh Marketing Manager PT Berkat Romossindo Abadi (BR), Willy Wijaya, dengan melihat Romoss di pasar dunia BR berani mengambil kesempatan untuk ikut berkompetisi di pasar Tanah Air. “Walaupun produk power bank di Indonesia cukup banyak, kami menawarkan produk berkualitas dengan jaminan maksimal.. Yang saya tahu dan temui dari produk yang ada di Indonesia jumlah paling besar yang terkandung dalam power bank hanya berkisar 8000 MaH tidak lebih, mungkin nilai 8000 masih cukup murah bagi para pemain power bank di tanah air,” ungkap Willy.

 

Baca juga :

               Xiaomi "The Unstoppable" Kabarnya Kembali Merajai Penjualan Smartphone di China

               5 Fakta Seputar Asus G752 yang Harus Diketahui Sebelum Membelinya

 

Willy, menjelaskan perusahaannya melakukan kerjasama dengan brand Romoss, dengan menawarkan  jumlahpopulasi penduduk Indonesia. Bukan target penjualan menjadi nomor satu, namun sekedar mengambil market 10% dari jumlah penduduk Indonesia. “Akhirnya dengan mempelajari penawaran kami, pihak Romoss datang ke Indonesia begitu juga kami mengunjungi pabrik sekaligus mengunjungi kantor mereka di China, sehingga kerjasama dapat dilakukan dengan menunjuk kami sebagai distributor di Indonesia,” ungkap Willy.

Willy, menambahkan dalam satu tahun sejak berdirinya BR di tahun 2014, di mana pada bulan Januari 2015 ini bisa mencapai target dari yang telah ditentukan, bahkan melebihi. “Total penjualan kami mencapai 10.000 unit dari target 4000 unit.. Kami memiliki after sales di kota-kota besar selain melalui web site, demi untuk memudahkan konsumen kami untuk memperoleh informasi,” terang Willy.

Bisa dikatakan untuk penjualan saat ini, konsumen bukan hanya sekedar mengatakan beli power bank, namun konsumen sudah menyebut beli power bank Romoss. Ini menandakan produk Romoss sudah semakin terpercaya di masyarakat sebagai produk yang patut menjadi pilihan. Jika melihat pasar power bank saat ini, Romoss bisa dikatakan sebagai produk yang patut diperhitungkan bagaimana tidak, dari produk yang dilempar ke pasaran, tidak berapa lama ada produk sejenis yang sama dari brand berbeda mengikuti produk yang diluncurkan oleh Romoss. (red)