7 Penyebab Komputer Mati Mendadak dan Cara Menyiasatinya

7 Dec 2013 14:00 22897 Hits 0 Comments Approved by Plimbi

Saat pekerjaan belum selesai namun perangkat komputer tiba-tiba mati mendadak, tentu ini merupakan hal yang sangat menjengkelkan.

Saat pekerjaan belum selesai namun perangkat komputer tiba-tiba mati mendadak, tentu ini merupakan hal yang sangat menjengkelkan. Apalagi bila pekerjaan Anda belum disimpan pada media penyimpanan. Sebenarnya ada banyak sekali penyebab komputer mati mendadak oleh karenanya dalam artikel kali ini Plimbi akan mengulas tentang 7 penyebab komputer mati mendadak. 

Putusnya arus listrik

Tentu saja putusnya arus listrik menjadi salah satu penyebab komputer mati mendadak dan hal ini sering dialami banyak orang. Apalagi pada komputer yang tidak memiliki perangkat UPS sebagai penyuplai daya listrik cadangan. Bisa juga terjadi pada laptop yang hanya mengandalkan adapter, tanpa baterai. Putusnya arus listrik umumnya terjadi karena ada pemadaman bergilir atau MCB (meter listrik yang “anjlok”). Jadi pastikan Anda menggunakan UPS untuk keamanan dan menghindarkan komputer dari kerusakan akibat putusnya arus listrik karena yang pasti lebih banyak keuntungan jika Anda menggunakan UPS.

Komputer overheat (kepanasan)

Ketika suhu komputer mulai memanas, berhati-hatilah karena bisa saja mengalami overheat dan merupakan penyebab komputer mati mendadak. Hal ini sering dialami banyak orang, terutama bagi yang memiliki perangkat komputer dengan perangkat keras berspesifikasi rendah dan memiliki banyak masalah di dalamnya. Penyebab komputer mengalami overheat ada banyak, di antaranya adalah keterbatasan prosesor. Sebagai contoh saat ini pada prosesor terbaru Intel yang kebanyakan hanya membolehkan panas sampai 72 derajat celcius sedangkan AMD bisa sampai 85 derajat celcius. Selain itu bisa juga komputer overheat terjadi karena kipas pendingin rusak atau mengalami gangguan lain, bagian aluminium Heatsink (pendingin) prosesor maupun pada komponen VGA, RAM kotor atau bermasalah, maupun penggunaan yang tidak wajar atau terlalu lama.

Sistem yang tidak kewalahan menjalankan program

Memainkan program berat seperti game 3D dalam jangka waktu yang lama tentu saja membuat komputer kewalahan jika spesifikasi perangkat keras di dalamnya tidak terlalu memenuhi syarat. Pada proses ini, setidaknya ada 3 komponen komputer yang bekerja keras secara langsung di antaranya adalah Prosesor, memory utama serta VGA. Kinerja semakin berat terutama pada prosesor dan lama kelamaan akan menimbulkan panas yang terus naik dan bisa saja menyebabkan komputer langsung mati sendiri. Jadi pastikan Anda memainkan game yang sesuai dengan kemampuan perangkat keras dan dalam jangka waktu yang wajar.

 

Baca juga :

               Punya Aplikasi Berbahaya, Pemilik Laptop Lenovo Wajib Baca ini!

               Xiaomi "The Unstoppable" Kabarnya Kembali Merajai Penjualan Smartphone di China

 

Rusaknya Power Supply

Power supply atau Pencatu Daya merupakan piranti elektronika atau komponen yang berfungsi menyuplai daya ke berbagai perangkat yang ada di dalam CPU komputer. Permasalahan dalam perangkat ini bisa membuat komputer mati secara mendadak. Jadi apabila power supply mengalami masalah maka memungkinkan tegangan output mulai menurun dan akibatnya dalam beberapa kasus dapat menyebabkan komputer mati dengan sendirinya.

Ada virus komputer yang mematikan

Virus komputer dirancang dengan berbagai tujuan dan efek atau akibat. Apabila ditemui ada program yang dijalankan namun selalu membuat komputer mati, maka bisa dimungkinkan bahwa program tersebut sudah terinfeksi virus. Lakukan pencegahan dengan rutin melakukan proses scan menggunakan anti virus.

Overclock BIOS

Ketika Anda sudah melakukan proses overclock terhadap CPU komputer yang Anda miliki. Pastikan Anda mengaturnya dengan sesuai dan tepat karena ini bisa berpengauruh pada usia perangkat keras komputer. Overclock artinya memaksakan komponen CPU bekerja keras dan cepat perdetiknya. Tentu saja ini membuat komputer akan lebih cepat panas dan membutuhkan pendinginan ekstra. Apabila Anda tidak bisa memberikan pengaturan pendinginan yang tepat, maka bisa dimungkinkan salah satu komponen komputer dapat menjadi rusak, tidak stabil atau bahkan bisa saja sistem operasi melakukan restart dengan sendirinya. Lebih parahnya bisa membuat CPU rusak secara permanen dan pastinya mati.

Kabel-kabel yang tidak terpasang baik

Jika beberapa masalah di atas tidak ada namun komputer mati mendadak, mungkin ada hal sepele yang harus Anda cek, yakni kabel-kabel. Periksa satu persatu apakah kabel benar-benar terpasang dengan baik dan sesuai diantaranya mulai dari kabel colokan CPU ke stop kontak, kabel Power Supply, maupun kabel-kabel yang terhubung pada motherboard. Bisa saja kabel tercabut tidak sengaja atau karena hal lain.

Kesimpulan

Demikian penyebab komputer mati mendadak. Tentunya perawatan dan penggunaan yang wajar bisa membuat komputer Anda lebih stabil dan panjang usia. [ALX]

Tags

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel