Ma Huateng, Figur Utama Di Balik Kesuksesan Aplikasi WeChat

7 Jun 2013 10:00 7405 Hits 0 Comments Approved by Plimbi
Apakah Anda termasuk salah satu pengguna We Chat? Apakah Anda tahu siapa dibalik kesuksesan aplikasi yang iklannya terus muncul di televisi ini?  
Apakah Anda termasuk salah satu pengguna Aplikasi We Chat? Apakah Anda tahu siapa dibalik kesuksesan aplikasi yang iklannya terus muncul di televisi ini?  Jika tidak, maka Anda perlu berkenalan dengan pendiri We Chat yang merupakah salah satu orang terkaya di Asia. Dialah Ma Huateng, seorang pengusaha yang sukses  dengan perusahaan internetnya, Tencent. Berkat beliau Tencent terus berkembang bahkan hanya dalam waktu yang relatif singkat. 
 
Ma Huateng kini dikenal sebagai pengusaha paling berpengaruh di Asia. Salah satu orang terkaya di Asia  yang lahir 41 tahun lalu ini terkenal karena straegi bisnisnya yang lain daripada yang lain. Dia  mengembangkan konsep B2B yang berarti Business to Business. Selain strategi tersebut, Ma Huateng pun menanamkan konsep filosofi pada strategi bisnisnya yang disebut filosofi gelombang pertumbuhan. Ma Huateng percaya bahwa seluruh dunia sedang bergantung dengan teknologi. Dengan kepercayaan, strategi dan filosofinya, ia pun telah memajukan Tencent sebagai perusahaan teknologi terdepan. 
 
Awal Berdri Tencent 
 
Tencent didirikan pada saat krisis ekonomi dunia mulai mereda. Saat itu tahun 1998, Tencent berdiri di Cina. Saat itu, ketika internet masih belum mengalami perkembangan pesat, perusahaan ini mampu tampil terbuka terhadap pasar. Berkat ide Ma Huateng yang kini termasuk orang terkaya di Asia, Tencent mendobrak paradigma orang saat itu yang  berpikir bahwa bisnis internet itu sangat kompleks. Dengan komsep yang matang, Tencent mampu menjadi pionir untuk masuk ke ranah pasar periklanan online.
 
Tencent pun terus melaju dan bersaing dengan berbagai macam perusahaan multimedia. Dalam kurun waktu tiga tahun, Tencent mampu menjadi perusahaan yang disegani. Hal ini tejadi berkat salah satu inovasi dari Tencent yaitu  Tencent QQ. Aplikasi yang pada awal berdirinya itu bernama OICQ (Open ICQ ) merupakan salah satu layanan yang fokus pada jejaring sosial dan instant messaging.  Berkat aplikasi Tersebut  Tencent dapat bertahan selama sepuluh tahun lebih dan tetap eksis sampai saat ini. Hal ini tentu saja tidak lepas dari peran pendirinya yang termasuk dalam daftar orang terkaya di Asia,  Ma Huateng. 

Berhasil dengan Tencent QQ, Ma Huateng, yang merupakan orang terkaya di Asia berpikir untuk ikut serta pada sektor games online. Berkat sektor ini, Tencent mencatat keuntungan hingga 27%. Setidaknya, sekitar 500.000 permainan online  sudah  masuk dalam daftar Tencent. Ma Huateng sendiri memmperkirakan bahwa bisnis games online merupakan bisnis yang bagus dan bisa jadi sumber utama pemasukan perusahaan.      

 
Baca juga :
 
                   Gunakan Smartphone untuk Menambah Ilmu dengan 5 Aplikasi Berikut ini
                   5 Kelebihan Huawei Nexus 6P dibandingkan Samsung Galaxy S7 dan S7 Edge
 
 
Semakin Sukses dengan We Chat
 
Setelah sukses dengan  aplikasi Tencent QQ dan games online, Ma Huateng yang memiliki panggilan Pony ma mulai masuk pada ranah mobile. Salah satu  kontribusinya adalah aplikasi pesan instan We Chat. Meskipun sering dianggap sebagai duplikasi dari aplikasi lain yang sejenis, namun orang terkaya di Asia ini yakin WeChat hadir dengan keunggulannya sendiri. Ia berkilah jika oranglain membuat mobil, apa dengan begitu kita tidak bisa membuat mobil ? Pony Ma juga meyakinkan bahwa WeChat akan terus berkembang dan berbenah. Beliau sangat antusias dengan respon pengguna WeChat yang kini telah mencapai  300 juta pengguna di seluruh dunia. Mulai dari  India, Amerika Serikat, Spanyol, Hongkong, dan negara-negara di kawasan Asia Tenggara merupakan negara-negara pengguna terbesar WeChat 
 
Strategi kesuksesan WeChat sendiri adalah berkat perencanaan bisnis yang matang dari Ma Huateng. Pendiri Tencent yang masuk daftar orang terkaya di Asia ini menggunakan pendekatan marketing berbeda di tiap kawasan. Di kawasan Asia Tenggara contohnya, Ma Huateng dengan perusahaannya, Tencent,  melakukan kerjasama dengan perusahaan setempat untuk memopulerkan WeChat. Sedangkan untuk kawasan lain,  Tencent difokuskan pada iklan komersil untuk memikat hati para calon penggunanya agar menggunakan WeChat.
Di Indonesia sendiri, Tencent bekerjasama dengan MNC Media untuk mempopulerkan WeChat. Berkat kerjasama tersebut, pengguna WeChat di Indonesia kini sudah mencapai hampir seratus ribu pengguna. 
 
Berkat kesuksesan-kesuksesan yang diraih bersama perusahaanya, Ma Huateng diperkirakan memiliki kekayaan sejumlah USD 6,4 miliar. Dengan perusahaannya, Tencent,  Ma Hua masih yakin dengan industri internet yang terus tumbuh. Pria yang lahir pada tangal 29 Oktober ini kini adalah salah satu orang terkaya di Asia. Meskipun begitu, orang kaya dan sukses yang pernah mengenyam pendidikan di  Universitas Shenzhen ini selalu tampil dengan menunjukan muka ramah dan rendah hati. [JNG]
Tags

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel