5 Aplikasi Chat yang Dulu Populer Sekarang "Tenggelam"

Ada banyak sekali aplikasi chating sekarang yang bertebaran. Bahkan sangat banyak sekali, mulai dari yang lokal sampai yang intenasional. Dari buatan perusahaan kecil sampai perusahaan besar. 

Hanya saja diantara banyaknya aplikasi chating tersebut, baru sekitar 5 sampai 7 aplikasi chating yang banyak digunakan. Ketujuh aplikasi tersebut memiliki banyak pengguna dan berasal dari perusahaan besar.

Yang menarik, aplikasi-aplikasi chat tersebut telah menyita banyak perhatian publik dan meninggalkan kirim pesan gaya lama. Jarang sekali yang saat ini mengirim SMS karena telah tergantikan oleh WhatsApp. MMS pun bahkan kalah populer. 

Fenomena aplikasi chating ini sebenarnya bukan hal baru. Jauh sebelum era smartphone, aplikasi chating sudah ada. Bahkan beberapa diantaranya bisa dijalakan pada platform ponsel berspesifikasi rendah. Sebagian lagi lebih banyak dijalankan di Desktop. 

Sayangnya aplikasi-aplikasi chat yang dulu sempat berjaya kini jarang digunakan. Penyebanya tentu saja karena ada aplikasi chating  lain yang lebih modern. 

Saya masih ingat betul, ketika saya menggunakan layanan chat dengan terlebih dulu akses Opera Mini atau layanan chat lewat relay char.  Kini saya lebih banyak menggunakan layanan seperti BBM, WhatsApp, Line, dan Messenger. 

Nah, mari sejenak kita lihat layanan chat apa saja yang dulu sempat booming tapi kini jarang digunakan atau bahkan dilupakan. 

Berikut Daftarnya!

1.  Chat via Nimbuzz 

Nimbuzz sempat populer menjadi aplikasi chating. Betapa tidak, aplikasi ini memudahkan orang untuk berkirim pesan. Apalagi, Nimbuzz bisa dijalankan pada ponsel dengan spesifikasi rendah. Bahkan ponsel dengan OS Symbian sekalipun. 

Nimbuzz juga bisa diakses via Opera Mini. Tapi yang membuat aplikasi ini populer adalah aplikasi ini menjadi aplikasi bawaan pada ponsel-ponsel lokal. 

Kini Nimbuzsz mulai ditinggalkan. Aplikasi ini kalah populer oleh WhatsApp. Namun, Nimbuzz masih bisa digunakan dan tampil segar lewat aplikasi Nimbuzz Messenger yang banyak mendukungg banyak sistem operasi, baik mobile maupun desktop. Cek ke situs resminya Nimbuzz.com untuk informasi lebih lanjut!

 

2.  Aplikasi Mig33 

Sebelum BeeTalk, Tinder, WeChat atau aplikasi cari jodoh lainnya populer seperti sekarang,   mig33 adalah rajanya. Layanan ini memungkinkan Anda untuk mencari teman, membuat grup, dan lain sebagainya. 

Tidak sedikit yang sukses berkenalan atau punya pasangan dari aplikasi ini. Bahkan, ada juga yang berjodoh sampai pernikahan. 

Sayangnya, aplikasi Mig33  sudah ditinggalkan. Kalaupun ada, penggunanya tergolong kurang. Meskipun sekarang berganti nama menjadi Migme dan tersedia di sistem operasi yang lebih modern, tampaknya aplikasi chat ini kuang diperhatikan. 

3.  XMS dari  eBuddy 

Orang lebih banyak mengenal eBuddy sebagai penyedia layanan chat. Tidak salah sebenarnya, karena eBuddy adalah nama perusahaan yang menyediakan layanan tersebut. Hanya saja, layanan chat eBuddy namanya adalah XMS. 

XMS inilah yang termasuk salah satu aplikasi populer. Bahkan, penggunanya sudah lebih dari 400 juta. Ini membuat XMS pernah populer di zamannya.  

Selain XMS, eBuddy menyediakan layanan eBuddy Chat yang merupakan layanan chat lintas platform. Artinya, eBuddy semacam client multi-protocol instant messaging yang mampu menghadirkan kontak chat Yahoo Messenger, Facebook Chat, MSN, dan  lain sebagainya. 

XMS kini hadir di sistem yang lebih modern. Jika Anda ingin mencobanya lagi, Anda bisa akses situs resminya yang ada pada laman xms.me.

 

4. AOL Instant Messenger

AOL merupakan layanan chating dari America Online yang hadir pada tahun 1997. Bisa dikatakan AOL termasuk sebagai salah satu pionir layanan chat. Layanan ini sangat populer dengan basis penggunanya banyak dari Amerika. 

Sayangnya, mulai tahun 2011,  layanan ini sudah mulai ditinggalkan. Tapi layanan ini hadir dengan format baru dengan nama AIM yang bisa diakses pada situs resminya aim.com.  Tentu layanan ini menghadirkan pengalaman yang lebih baru dibandingkan sebelumnya. 

5. MSN Messenger  

Salah satu aplikasi chat yang bersaing dan mengalahkan kepopuleran AOL adalah MSN Mesenger. Layanan ini dihadirkan oleh Microsoft  pada tahun 1999. Saat kehadirannya sampai beberap tahun berikutnya, MSN Messenger begitu popuer. 

Pada tahun 2005, layanan ini berganti nama menjadi Windows Live Messenger. Sayangnya pergantian nama ini berakhir pada penghentian pengembangan aplikasi ini pada tahun 2012. 

Hal ini juga ditenggarai dengan diakusisinya layanan video chat Skype oleh Microsoft. Microsoft pun mengintegrasikan layanan tersebut dengan layanan email milik Microsoft, yakni Live.com dan Outlook.com 

Sebenarnya ada juga layanan chat lainnya yang dulu populer tapi sekarang mulai sedikit meredup, Yahoo Messenger!. Layanan ini meskipun tidak sepopuler dulu masih banyak digunakan terutama di perkantoran. Bisa dibilang, jumlah masih cukup banyak.

Nah itulah 5 aplikasi chating yang pernah berjaya tapi sekarang mulai ditinggalkan, bahkan ada yang sampai dihentikan layanannya. Adalagikah selain kelima layanan chat tersebut yang bisa Anda sebut? Tulis di komentar yah.