Inilah Beberapa Manfaat Teknologi Nuklir Selain Untuk Senjata

4 Jan 2014 16:00 67650 Hits 0 Comments Approved by Plimbi

Apa yang ada dibenak pikiran Anda jika mendengar kata Nuklir? Tentu akan banyak orang yang menghubung-hubungkan dengan Bom Atom 1945,  bencana di kota Chernobyl atau rentetan kegagalan perangkat serta kebocoran Nuklir di Fukushima Daiici. Tidak salah, namun sebaiknya jangan selalu berpikir negatif karena ada banyak sekali manfaat teknologi Nuklir.

Teknologi yang melibatkan reaksi dari inti Atom ini sebenarnya banyak di aplikasikan pada berbagai hal. Bahkan alat pendeteksi asap yang biasa ada diruangan kebanyakan dirancang menggunakan teknologi nuklir. Tidak disadari bahwa, ketika masyarakat phobia terhadap Nuklir, justru teknologi ini sudah banyak dipakai sehari-hari tanpa disadari. Di Indonesia sendiri sejak tahun 1954 sudah dicetuskan gagasan untuk pengembangan dan pemanfaatan teknologi Nuklir. Selanjutnya dibentuklah lembaga penerintahan non kementrian yakni BATAN (Badan Tenaga Nuklir Nasional) yang memiliki tugas untuk penelitian, pengembangan dan pemanfaatan tenaga Nuklir. Penelitian dari BATAN sendiri membuahkan hasil, dan akhirnya teknologi Nuklir benar-benar dimanfaatkan untuk banyak bidang kecuali sebagai senjata pemusnah massal. Berikut ini adalah beberapa manfaat teknologi nuklir selain penggunaan untuk senjata:

Bidang medis

Aplikasi pada bidang medis dari teknologi nuklir umumnya dibagi menjadi dua macam, yakni diagnosa serta terapi radiasi. Terutama adalah untuk perawatan yang efektif bagi orang yang mendetita penyakit kanker. Pencitraan dari sinar X tentu saja merupakan hasil dari pengembangan teknologi Nuklir selama ini. Selain itu ada pula penggunaan Teknesium untuk diberikan pada molekul organik, kemudian pencarian jejak radioaktif pada tubuh manusia sebelum diekskresikan oleh ginjal, dan berbagai aplikasi lainnya. Pada bidang ini sering disebut dengan istilah Kedokteran Nuklir. Hingga saat ini, terapi medis dengan memanfaatkan teknologi Kedokteran Nuklir dianggap cukup efektif. Kontraindikasi absolut pada penggunaan terapi Kedokteran Nuklir kemungkinan hanya terjadi pada ibu hamil dan menyusui. Selain itu, untuk kontraindikasi yang relatif umumnya tergantung pada kondisi penderita. Kesimpulannya, selain bisa menjadi senjata pemusnah massal, Nuklir juga bisa untuk senjata pemusnah penyakit tertentu.

Bidang Industri

Tentu saja pada saat pengembangan teknologi Nuklir, bidang industri menjadi salah satu prioritas utama. Alhasil, Nuklir saat ini banyak dimanfaatkan untuk aktivitas perindustrian. Sebagai contoh pada proses eksplorasi minyak dan gas, teknologi nuklir sangat berguna dan dibutuhkan untuk menentukan sifat dari bebatuan yang ada di sekitar seperti porositas maupun litografi. Pendayagunaan Nuklir dalam hal ini melibatkan penggunaan neutron maupun sumber energi sinar gamma serta detektor radiasi yang sudah ditanam pada bebatuan yang diteliti. Kemampuan radiasi Nuklir adalah dengan daya tembus tinggi sehingga efektif jika dipakai guna melakukan pemeriksaan bahan tanpa harus merusak bahan maupun tekstur yang  sedang diperiksa.

Selain untuk eksplorasi gas dan minyak, Nuklir bisa juga dimanfaatkan untuk membantu perancangan konstruksi jalan, pengukur kelembaban serta kepadatan. Penggunaannya adalah dengan mengukur kepadatan tanah, aspal, maupun beton menggunakan cesium-137 sebagai sumber energi nuklirnya.

 

Baca juga :

                    Perusahaan Elektronik Jepang Yang Semakin Meredup

                    Samsung Galaxy J5 Edisi 2016, Level Menengah Dari Samsung

 

Bidang pertanian

Apa yang dimaksud dengan bidang pertanian? Apakah akhirnya makanan kita akan terkontaminasi radiasi? Dalam bidang penelitian Nuklir ada istilah Irradiasi makanan. Irradiasi makanan  merupakan sebuah proses memaparkan bahan makanan dengan ionisasi radiasi. Terdengar berbahaya dan mungkin akan membuatnya beracun. Namun percayalah bahwa ini adalah proses yang baik, karena proses tersebut bertujuan untuk menghancurkan berbagai jenis mikroorganisme, bakteri, virus, maupun serangga yang diperkirakan ada pada makanan. Efeknya mikroorganisme sudah tidak mampu lagi berkembang biak pada bahan makanan dan akhirnya menguntungkan bagi konsumen, petani dan industri makanan. Proses Irradiasi makanan ini memanfaatkan jenis radiasi sinar gamma, sinar X, maupun elektron yang dihasilkan oleh pemercepat elektron.

Tidak hanya itu, teknologi Nuklir juga cukup berguna untuk peningkatan hasil buah, pencegahan proses pertunasan, penghambat pemasakan buah,  serta peningkatan rehidrasi. Dalam bidang ini masih banyak masyarakat yang belum mengetahuinya, padahal volume penggunaan Nuklir untuk pertanian semakin meningkat. Di Indonesia sendiri, BATAN sering kali memberi pemahaman kepada masyarakat bahwa teknologi Nuklir cukup berguna untuk bidang pertanian dan menghimbau agar mereka tidak perlu cemas akan hal-hal negatif.

Pembangkit Listrik

Sudah sejak lama Nuklir di aplikasikan untuk pembangkit listrik. Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) merupakan pembangkit listrik thermal dengan panas diperoleh dari satu atau lebih dari satu reaktor nuklir pembangkit listrik. Ada banyak sekali keuntungan PLTN dibanding pembangkit listrik lain, diantaranya adalah tidak akan menghasilkan emisi gas rumah kaca pada operasi normal. PLTN memungkinkan tidak akan menghasilkan gas berbahaya semacam karbon monoksida, mercury, sulfur dioksida, nitrogen oksida, aerosol dan lain-lain. Menghasilkan limbat padat minim ditambah bahan bakar yang melimpah dan lain-lain.

Selain berbagai manfaat diatas lain, tentu masih banyak kegunaan dan manfaat teknologi Nuklir. [ALX]

Tags

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel