KITLV - Situs Penyedia Foto Indonesia Tempo Dulu

20 Sep 2013 06:00 28423 Hits 0 Comments Approved by Plimbi

Ingin melihat foto-foto atau arsip tentang Indonesia jaman dahulu? Sayangnya tidak banyak situs penyedia foto Indonesia tempo dulu secara khusus, karena kebanyakan hanyalah sepenggal saja yang dimuat oleh para blogger. Mungkin Anda bisa searching di Google maupun melihatnya di forum-forum sejarah.

Ingin melihat foto-foto atau arsip tentang Indonesia jaman dahulu? Sayangnya tidak banyak situs penyedia foto Indonesia tempo dulu secara khusus, karena kebanyakan hanyalah sepenggal saja yang dimuat oleh para blogger. Mungkin Anda bisa searching di Google maupun melihatnya di forum-forum sejarah.

Nah, pada artikel kali ini kami akan memperkenalkan sebuah situs penyedia foto Indonesia tempo dulu yang sangat luar biasa lengkapnya. Situs tersebut adalah KITLV-Pictura yang saat ini berganti nama menjadi media-kitlv.nl. Situs ini saat ini dikenal sebagai situs yang menjadi referensi bagi para mahasiswa Sejarah karena begitu lengkapnya foto-foto tempo dulu tentang Indonesia.

Introduction

Sebelum melihat lebih dalam tentang situ media-kitlv.nl, mungkin Anda bertanya-tanya situs milik siapakah KITLV ini? Apakah termasuk milik dari Arsip Nasional ataukah situs asing? Ya, KITLV (Koninklijk Instituut voor Taal Land- en Volkenkunde) bukanlah situs milik pemerintah Indonesia, apalagi masuk dalam bagian Arsip Nasional. Situs ini adalah merupakan bagian dari sebuah lembaga ilmiah asal Belanda yang memiliki tujuan utama untuk penelitian ilmu bahasa, ilmu antropologi, ilmu sosial serta ilmu sejarah di wilayah Karibia (benua Amerika), Oceania dan Asia Tenggara.

Jadi lembaga KITLV sebenarnya tidak hanya mempelajari tentang Indonesia saja, melainkan berbagai wilayah yang dahulu sempat di kuasai oleh pemerintah Belanda seperti Suriname, Antillen Belanda, maupun  Aruba. Meski demikian, uniknya KITLV lebih banyak menyoroti tentang wilayah Nusantara dibandingkan wilayah-wilayah lain terseut. Bisa dipastikan hampir 85% yang diteliti dalam KITLV adalah tentang Indonesia.

Dalam bahasa Indonesia Koninklijk Instituut voor Taal Land- en Volkenkunde artinya adalah Lembaga Kerajaan Ilmu Bahasa, Negara dan Antropologi. Kadang-kadang lembaga ini juga disebut dengan nama Royal Netherlands Institute of Southeast Asian and Caribbean Studies. KITLV sudah didirikan sejak lama, yakni pada tahun 1851 atau semasa pemerintah Belanda memberlakukan kolonialisme di Nusantara.

Lembaga ini memiliki spesialisasi dalam mengumpulkan data, informasi dan memajukan penelitian pada masa sekarang di bekas koloni Belanda. Publikasi dan penelitian meliputi humaniora dan ilmu-ilmu sosial, mulai dari sejarah kolonial terutama isu-isu sosial masa kini. KITLV memiliki gedung perpustakaan yang disebut KITLV Leiden, karena terletak di kota Leiden, Belanda. Ada banyak koleksi-koleksi lengkap baik itu buku-buku, naskah manuskrip serta berbagai macam dokumentasi lainnya. Salah satu majalag terkenal terbitan KITLV adalah BKI (Bijdragen Koninklijk Instituut atau Bijdragen tot de Taal-, Land- en Volkenkund). Majalah tersebut berisi tentang jurnal ilmiah dengan artikel-artikel tentang pengetahuan bahasa, antropologi maupun geografi, terutamanya tentang Indonesia modern. Majalah tersebut sudah diterbitkan selama 161 tahun. Meskipun judul majalah BKI ditulus dalam bahasa Belanda, namun saat ini kebanyakan artikelnya sudah garap dalam bahasa internasional yaitu bahasa Inggris

KITLV Pictura

Mungkin saat ini nama Tropen Museum lebih populer dibandingkan KILTV. Terbukti situs Wikipedia banyak mengambil referensi dan dokumentasi foto dari Tropen Museum. Namun ada satu hal yang membuat KITLV lebih baik dibanding Tropen Museum, yakni publikasi foto-foto tempo dulu yang dapat diakses secara gratis dan lengkap. Untuk melihat berbagai foto Indonesia tempo dulu, Anda hanya cukup mengakses di link http://media-kitlv.nl/ . Berbeda dengan Tropen Museum yang tidak mempublikasikan dokumentasi foto lewat online. Untuk melihatnya Anda harus mengunjungi langsung Tropen Museum di negeri Belanda. Dalam media-kitlv.nl terlihat seperti gallery situs sharing foto semacam Flickr maupun Photobucketr, namun dengan tampilan yang sangat sederhana. Pada halaman utamanya ada sekitar 10 foto yang dipajang besar dan kesemuanya adalah foto-foto Indonesia tempo dulu. Sebagai kemudahan lainnya, pengunjung juga bisa memanfaatkan kolom search untuk mencari foto yang diinginkan. Ditambah dengan fitur specified search untuk mencari sesuai dengan judul, kode gambar, nomor album, fotogarfer/seniman, keyword, tahun, judul album, tipe objek dan lain-lain.

 

Baca juga :

               Inilah Perintah Lengkap dari Google Now

               5 Momen Video Terbaik Manchester United Meraih Gelar Juara

 

Fitur

Karena sebagian besar foto ditulis dengan judul dan keterangan berbahasa Belanda, maka trik untuk mencari foto adalah dengan menulis judul sesuai dengan bahasa Belanda. Sebagai contoh, jika Anda ingin melihat foto kota Bandung jaman dulu, Anda bisa menulis dengan kata “Bandoeng”, atau Cilacap menjadi “Tjilatjap”, Keroncong menjadi “Krontjong”, sepakbola menjadi “Voetbal” dan lain-lain.

Dalam satu foto memiliki detail keterangan penting yang cukup lengkap, mulai dari judul, tahun pembuatan foto, sang fotografer atau pelukis (jika lukisan) serta nama jika itu adalah foto perorangan. Beberapa saat yang lalu KITLV juga merombak situsnya dengan menyediakan editing sederhana untuk penyesuaian. Jadi saat mengakses foto, Anda bisa mengatur Brightness, Contrast, Saturation dan Tint, ditambah fitur rotasi foto, full screen, zooming dan lain-lain.

Lisensi Foto

Sayangnya, untuk mengunduh foto-foto dalam ukuran penuh (resolusi besar) dalam situs KILTV tersebut Anda dikenakan biaya sebesar 5.00 Gulden. Sedangkan pengambilan Photoprint A5 dikenakan biaya 6.95 Gulden. Pengunduhan gratis Anda hanya bisa mendapatkan foto dengan ukuran kecil.

Segera kunjungi situs KITLV Pictura pada link http://media-kitlv.nl/ dan lihat foto-foto Indonesia tempo dulu. [ALX]

Tags

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel