SERANG - Langka pertama yang harus dilakukan untuk mendulang cuan saham di pasar modal yaitu menjadi nasabah pada perusahaan efek atau sekuritas. Hal ini ditegaskan Representative Officer PT Indo Premier Sekuritas, IPOT Serang, Fitria Andriani di acara Sekolah Pasar Modal (SPM) Konvensional di Bursa Efek Indonesia Kantor Perwakilan Serang, Sabtu, 6 Oktober 2018.
Ia menambahkan pada 31 peserta yang hadir bahwa nasabah atau investor hanya dapat melakukan order jual atau beli setelah investor disetujui untuk menjadi nasabah di perusahaan efek tertentu.
"Seperti halnya pasar, perdagangan saham dilakukan melalui proses tawar-menawar secara berkesinambungan atau Continuous Auction Market dalam satuan perdagangan efek," tandasnya.
Ia melanjutkan tawar-menawar pun lantas dilakukan dengan memperhatikan prioritas harga dan waktu (Price and Time Priority). Selanjutnya, jumlah saham yang dijual-belikan dilakukan dalam satuan perdagangan yang disebut dengan lot, dimana satu lot berarti 100 lembar saham.
Setelah paham dengan mekanisme perdagangan saham, peserta mempraktikkan langsung ilmu yang baru didapat dengan membuka langsung rekening efek di PT. Indo Premier Sekuritas.
Pada acara SPM ini juga dijelaskan bahwa investasi saham atau nabung saham saat ini sudah begitu mudah. Nabung saham sudah serba online yang bisa diakses dengan berbagai gadget melalui platform yang user-friendly, seperti IPOTSTOCK dari PT Indo Premier Sekuritas.
Dengan platform ini investor akan mendulang cuan dengan mudah karena platform yang nyaman ini dilengkapi teknologi tools modern untuk memaksimalkan cuan.
Dengan dukungan fitur dan tools analisis andal ditambah dengan distribusi berita dan informasi riset secara berkala yang komprehensif, investor akan berpeluang mendulang cuan tinggi.
