Cerita Inspirasi Dan Motivasi Sergey Brin Sang Maestro Pendiri Google

30 May 2013 07:00 3437 Hits 0 Comments Approved by Plimbi

Sergey Brin adalah salah satu dari orang yang berjasa dalam lahirnya Google, ia memiliki berbagai ide brilian yang berkontribusi dalam pertumbuhan perusahaan

Jika Anda membuka internet untuk mencari sesuatu yang belum diketahui kebanyakan Anda pasti menggunakan mesin pencari Google. Sebagaimana yang telah lama diketahui, Google merupakan perusahaan pencari yang sudah mendunia. Ada banyak produk yang dihasilkan Google dalam dunia internet.  Mulai dari perangkat keras hingga aplikasi dan impian futuristik semisal Google Glass yang berhasil dirilis oleh perusahaan ini. Kali ini Plimbi akan membahas cerita inspirasi dan motivasi salah seorang pendiri Google yakni Sergey Brin. Mungkin bagi orang awam tak banyak yang mengetahui tentang orang yang berada di balik layar mesin pencari Google ini namun bagi mereka yang berkecimpung dengan dunia internet pasti sudah mendengar namanya.

Keluarga

Cerita inspirasi dan motivasi dalam kerajaan bisnis Google bermula dari lelaki yang bernama Sergey Mikhailovich Brin di Moscow, Uni soviet pada tanggal 21 Agustus 1973. Pendiri Google ini dilahirkan dari keluarga kalangan Yahudi yang taat. Brin dilahirkan dari sepasang orang tua bernama Mikhail Brin seorang profesor  pada Departement Matematika di sebuah University of Maryland dan seorang ibu yang bernama Evgenia Brin yang juga merupakan seorang ahli matematika yang berhasil menamatkan pendidikannya di Moscow State University.

Di saat berusia 6 tahun, Brin kecil pindah ke negara Paman Sam. Brin mempunyai seorang istri yang dinikahinya pada bulan Mei 2007. Istri Brin bernama Anne Wojcicki  yang merupakan seorang analis bioteknologi dan merupakan alumni Yale University. Anne tercatat sebagai pendiri 23andMe. Perjalanan hidup Brin tidak selalu mulus, ibunya menderita penyakit Parkinson dan harus dirawat secara intensif. Hal ini membuat Brin tergerak untuk menjadi donor bagi perawatan University of Maryland School of Madicine tempat ibunda Brin dirawat.

Pendidikan

Di negara Amerika Brin tercatat sebagai siswa disebuah sekolah dasar bernama Paint Branch Montossori, Adelphi, Maryland. Rupanya Brin menuruni kecerdasan kedua orang tuanya. Dan hal ini diketahui oleh ayahnya yang mempunyai andil memberi cerita inspirasi dan motivasi terhadap bakat Brin di bidang matematika. Pada tahun 1990 tepatnya pada bulan September Brin melanjutkan sekolahnya ke University of Maryland, College Park stelah berhasil menamatkan sekolah lanjutannya di Eleanor Roosevelt High School. Di University of Maryland Brin memilih jurusan ilmu komputer dan matematika sesuai dengan minat dan bakatnya yang sudah dipelajarinya

Sejak dulu. Brin berhasil menamatkan studinya dengan meraih gelar Bachelor of Science di tahun 1993. Pendidikan Brin tak hanya berhenti disitu saja, dia kemudian memutuskan untuk kembali melanjutkan pendidikannya ke strata yang lebih tinggi lagi. Untuk itu Brin kemudian melanjutkan pendidikannya di Stanford City dengan mengambil pendidikan yang sama dengan yang telah ditempuh sebelumnya yakni ilmu komputer dan berhasil mendapatkan beasiswa dari National Science Foundation. Pada tahun 1995 bulan Agustus Brin berhasil menerima gelar master dan meraih gelar MBA dari IE Business School.

 

Baca juga :

               Wow, Kereen! Google Maps Bantu Kita Lihat Isi Markas Batman, Begini Caranya

               UMi Super, Smartphone Berlayar Super AMOLED dengan bodi tanpa bezel pertama dari UMi

 

Karier

Pada saat meneruskan studinya di Stanford Brin sangat tertarik pada dunia internet dan mesin pencari. Ketertarikannya pada dua bidang tersebut menjadi inspirasi dan motivasi bagi dirinya untuk membuat banyak  tulisan yang isinya tentang  data mining dan pattern extraction. Tak lupa Brin juga membuat paper tentang software  yang bisa mengubah TEX menjadi HTML. Di Standford juga Brin bertemu dengan partnernya yang nantinya berkolaborasi menciptakan perusahaan Google, Larry Page.

Page dan Brin merupakan sosok pribadi yang berbeda bahkan tidak saling menyukai pada awalnya. Namun kedua orang jenius itu mempunyai ketertarikan yang sama terhadap mesin pencari atau search engine sehingga akhirnya kedua mahasiswa Standford itu membuat sebuah buku yang diberi judul ‘The Anatomy of a Large- Scale Hypertextual Web Search Engine’. Dan penciptaan buku ini dianggap sebagai awal mula kerjasama mereka.

Di tahun 1998 tepatnya 7 September perusahaan Google mulai didirikan oleh dua manusia jenius bidang komputer ini.  Di awal karier perusahaan mereka mengembangkan teori mesin pencari berdasarkan analis matematika. Kedua pasangan itu tidak hanya berhenti sampai disana saja dalam mengembangkan perusahaannya. Tiap saat mereka berdua mengembangkan berbagai macam inovasi dan akhirnya hingga saat ini Google telah berhasil menjadi perusahaan yang mempunyai predikat nomer satu. [BAM]

Tags

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel