Cara Edit Foto dengan Photoshop (CS3) - Menghilangkan Minyak di Wajah

26 Apr 2015 13:00 68310 Hits 0 Comments Approved by Plimbi

Sering kali Anda merasa sudah memiliki wajah cantik atau tampan, namun ketika di foto terlihat satu hal yang mengganggu, yakni minyak di wajah. Namun beruntunglah karena saat ini Anda bisa menghilangkan minyak di wajah dengan Photoshop. Tentu ini menjadi penyelamat ketika Anda tidak PD dengan minyak di wajah.

Sering kali Anda merasa sudah memiliki wajah cantik atau tampan, namun ketika di foto terlihat satu hal yang mengganggu, yakni minyak di wajah. Namun beruntunglah karena saat ini Anda bisa menghilangkan minyak di wajah dengan Photoshop. Tentu cara edit foto dengan Photoshop ini menjadi penyelamat ketika Anda tidak PD dengan minyak di wajah.

Sebelum Plimbi membahas tentang tips cara edit foto dengan Photoshop menghilangkan minyak di wajah dengan Photoshop, bagi Anda seorang fotografer pastinya harus tanggap dengan hal ini. Yang kami maksud adalah, ketika Anda hendak memotret seseorang Anda bisa saja meminimalisir adanya minyak berlebih pada wajah seseorang.

Tipsnya tentu adalah memerintahkan orang tersebut untuk membersihkan minyak di wajahnya dengan kain atau mencuci wajah. Tips kedua, ketika Anda sedang menggunakan lampu kilat eksternal (flash eksternal), hendaknya diatur secara bounce atau menghadap keatas. Minyak di wajah beresiko untuk menimbulkan pantulan cahaya dari lampu kilat. Pastinya hal tersebut bisa membuat kejanggalan dan membuat foto kurang natural. Jika kedua tips tersebut tidak memungkinkan untuk dilakukan, trik terakhir tentu adalah dengan olah digital. Anda bisa menghilangkan minyak di wajah dengan Photoshop secara mudah dan cepat. Ingin tahu triknya?

Menggunakan Brush Tool

Dalam berbagai trik dan tips Photoshop, tampaknya Brush Tool menjadi sebuah alat yang sangat berfungsi serba guna. Bahkan tool ini menjadi salah satu elemen utama Photoshop. Demikian pula untuk menghilangkan minyak di wajah, Anda tetap harus menggunakan Brush Tool:

  • Untuk langkah pertama pastinya Anda harus memasukan foto yang hendak di edit ke dalam Photoshop.
  • Langkah yang kedua Anda hanya cukup mengklik Brush Tool, yang ada pada toolbox. Brush Tool juga dapat dipilih dengan menekan tombol B sebagai shortcut-nya.
  • Sebelum Anda menggosokan Brush Tool, langkah yang penting adalah mengatur Opacity dan Flow-nya. Angka yang aman untuk Opacity adalah 15%, 20% sampai 30%, sesuaikan dengan kebutuhan. Sedangkan Flow cukup dengan angka 30, 40 sampai 50 saja. Pengaturan Opacity dan Flow dapat Anda temukan dibagian atas atau tepat dibawah pilihan menu utama.
  • Arahkan kursor ke bagian wajah yang tidak berminyak, lalu Tekan ALT + Klik kiri. Kemudian gosokan Brush Tool ke area yang berminyak. Kinerja ini sama saja, mengambil warna dari bagian wajah yang tidak berminyak, lalu disematkan pada bagian berminyak.
  • Dalam menggosok Brush Tool, Anda harus hati-hati dan jangan sampai berlebihan karena bisa membuat kesalahan warna. Ketelitian Anda mempengaruhi hasil pembersihan minyak.
  • Setelah selesai, Anda bisa lakukan Save.

 

Baca juga :

                    20 Foto dengan Perspektif Kreatif yang Akan Membuat Anda Terheran-Heran dan Kagum

                    10 Video Pertandingan Hebat Muhammad Ali Ketika meng-KO-kan Lawan-lawannya

 

Menggunakan Clone Stamp

Cara yang kedua selain Brush Tool adalah dengan Clone Stamp. Sebuah alat Photoshop yang sangat serba guna dan multi fungsi.Banyak trik Photoshop yang digarap menggunakan Clone Stamp:

  • Langkah awal, masukan foto yang hendak diedit.
  • Langkah yang kedua klik Clone Stamp yang tersedia pada toolbox. Anda juga bisa menggunakan shortcut S pada keyboard untuk mengakses Clone Stamp.
  • Perlu diketahui bahwa kinerja Clone Stamp hampir mirip dengan Brush Tool. Bedanya, Brush Tool yang bisa menyematkan warna baku yang di ambil dari objek, sedangkan Clone Stamp justru mengambil warna dan tekstur dari objek. Atau bisa dianggap, Clone Stamp mampu meng-copy paste warna dan tekstur bagian objek.

  • Sebelum menggosokan Clone Stamp, tentu Anda harus atur dahulu Opacity dan Flow. Angka Opacity yang aman berkisar 30%, 40% sampai 50%. Sedangkan Flow cukup dengan 70, 80 dan 90.
  • Triknya, ambil warna dari bagian wajah yang tidak berminyak dengan ALT + Klik kiri. Lalu gosokan Clone Stamp pada area yang berminyak. Tidak harus tergesa-gesa karena Clone Stamp sangat sensitif sehingga rawan kesalahan jika terjadi menggosokan secara berlebih.
  • Setelah selesai Anda bisa lakukan Save.

Terkadang Anda tidak harus baku menggunakan salah satu tool saja. Ada baiknya jika Anda mampu mengkombinasikan banyak tool, sebagai contoh Anda menggunakan Brush Tool, lalu dibantu dengan Clone Stamp jika perlu. Yang penting di sini adalah ketelitian, semakin teliti semakin bagus dan semakin natural atau seperti bukan editan. Dan satu lagi, jika dalam proses edit Anda melakukan kesalahan, tidak perlu lagi mengulangi dari awal. Anda bisa lihat pada kotak History, dan bisa mengklik sampai mana Anda melakukan kesalahan. [ALX]

Tags

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel