Seperti diketahui bahwa udara menyimpan banyak fungsi untuk lingkungan hidup bagi kehidupan di bumi. Seperti salah satu fungsi utama dari udara adalah sebagai pernafasan untuk makhluk hidup di dunia ini. Jika kurang adanya udara maka makhluk hidup akan kesulitan dalam bernafas. Fungsi lainnya adalah sebagai alat fotosintesis tumbuhan dimana proses fotosintesis melibatkan manfaat dari matahari, klorofil dan juga manfaat udara untuk mensuplai nutrisi yang dibutuhkan bagi tanaman bersangkutan. Jika tanaman kurang mampu melakukan fotosintesis maka pastilah banyak tanaman yang akan mati. Namun belakangan ini udara di beberapa tempat sudah ada yang tercemar dan ini bisa menyakiti makhluk hidup. Asap ada dimana-mana yang mengakibatkan pencemaran udara yang terjadi belakangan ini di wilayah Indonesia. Yakni adanya pembakaran hutan secara liar di berbagai wilayah dengan tujuan pribadi ataupun kelompok dari sebuah perusahaan. Di samping itu banyak dibangun pabrik-pabrik yang melakukan pengindustrian, pengguna alat transportasi yang sering dipakai oleh manusia dan faktor dari alam seperti gunung-gunung yang meletus dan gunung-gunung yang mempunyai lahan gambut dan mudah terbakar. Sehingga anda perlu mempunyai cara untuk menjaga kelestarian hutan di sekeliling anda.
Dengan begitu sangat dibutuhkan pelestarian udara bagi lingkungan yang anda tempati saat ini. Berikut adalah beberapa cara menjaga kelestarian udara :
1/ Menanam pohon di berbagai tempat
Hal ini memiliki tujuan agar udara yang ada di lingkungan anda menjadi lebih bersih dan tidak muda tercemar. Udara yang ada dalam lingkungan dimana tempat menanam pepohonan tersebut bisa menjadi bersih akibat tumbuhan tersebut dapat memproduksi oksigen sehingga udara menjadi bertambah bersih dan tidak mudah tercemar serta dapat dihirup dengan mahkluk hidup lainnya dan akan terhindar dari penyebab pemanasan global. Biasanya untuk menanam pepohonan ini haruslah dilakukan secara dini pada tempat-tempat yang biasa terkena polusi udara seperti kebakaran hutan yang mengakibatkan munculnya asap.
2/ Mengurangi dan menghindari penggunaan gas-gas kimia
Dengan adanya bahan-bahan gas kimia yang sering digunakan oleh manusia seperti parfum, akan dapat merusak dan mencemari udara. Penggunaan gas kimia tersebut akan bisa merusak lapisan di atmosfer bumi sehingga perlu untuk menghindari serta mengurangi penggunaan bahan-bahan gas kimia ini dalam kehidupan sehari-hari. Gas-gas kimia ini memang sangat berbahaya karena mudah menyusuti lapisan atmoefer dan ozon yang ada di bumi yang berfungsi memfilter dan melindungi bumi dari sinar-sinar berbahaya yang berasal dari matahari.
3/ Mengupayakan pengurangan pembuangan gas-gas sisa pembakaran
Pada umumnya manusia sering sekali melakukan pembakaran baik dalam lingkungan rumahnya sendiri ataupun dalam pabrik-pabrik industry lainnya. Dengan adanya hal seperti ini maka udara yang biasa anda hirup akan mudah sekali untuk tercemari dan inilah yang bisa menjadi penyebab banjir. Maka sangat dibutuhkan sekali untuk mengurangi penggunaan hal-hal seperti ini .
4/ Bersepeda atau jalan kaki
Dengan adanya kendaraan bermotor jumlahnya semakin berkembang atau transportasi lainnya maka pasti anda akan dimanjakan dan selalu membuat udara menjadi tercemar. Sebainya jika jarak tujuan yang ingin anda tempati tidak jauh maka sebaiknya jangan menggunakan kendaraan berpolutan, usahakan berjalan kaki atau mengendarai sepeda karena dengan 2 hal tersebut udara tidak akan menjadi tercemar dan bersih.
5/ Mengurangi pemakaian bahan fosil
Dalam hal ini terutama bahan bakar fosil yang mengandung asap serta gas-gas polutan lainnya dengan tujuan supaya tidak mencemarkan lingkungan yang ada di kehidupan sehari-hari. Seperti halnya dengan langkah di atas maka polutan akan berkurang dan tidak akan mudah dalam mencemari udara di lingkungan anda.
Semoga bermanfaat.
