Mengenal Bentuk Kontravensi Antar Manusia

1 Mar 2023 15:45 562 Hits 0 Comments Approved by Plimbi

Mengenal Bentuk Kontravensi Antar Manusia

Ada 3 cara manusia yang bisa dilakukan guna dapat bertahan hidup dalam sebuah lingkungan masyarakat dimana langkah yang ditempuh dikenal dengan istilah proses sosial seperti kompetisi, konflik dan kontravensi. Kompeti atau persaingan pada umumnya muncul diantara dua individu atau lebih dan bisa juga terjadi dalam suatu kelompok. Persaingan yang kerap dialami oleh manusia dalam hal ini adalah membentuk sebuah proses untuk dapat mengumpulkan keuntungan atau kemenangan, bisa dilakukan secara terbuka atau tertutup tanpa disertai dengan ancaman atau kekerasan. Konflik adalah sebuah proses sosial yang berlangsung diantara individu dan bisa juga dalam sebuah kelompok. Kejadian ini diawali dengan adanya perbedaan kepentingan, pendapat atau pola piker. Konflik adalah pertentangan karena adanya perbedaan. Sedangkan kontravensi adalah sebuah sikap yang memperlihatkan adanya sikap-sikap penolakan.

Tiga bentuk proses sosial disosiatif tersebut di atas, kontravensi adalah salah satu bentuk dari pengaplikasian proses sosial yang cenderung menonjolkan sikap seperti adanya arasa kurang percaya, kurang puas dan penyangkalan dalam lingkungan suatu masyarakat. Dengan dasar sikap-skap penolakan inilah maka aksi yang dilakukan bisa mendorong munculnya perpecahan dan pemberontakan.

Bentuk Nyata Dari Kontravensi

Menurut pendapat yang dikeluarkan oleh Leopod Von Wiese dan Howard Becker menjelaskan bahwa kontravensi memiliki kategori sebanyak 5 jenis antara lain kontravensi intensif, rahasia, taltis, umum dan sederhana.

1/ Kontravensi Intensif

Kontravensi intensif adalah bentuk pertama dari adanya proses sosial disosiatif yang bisa dilakukan secara intens atau bersifat terus menerus. Kontravensi intensif akan memberikan dampak psikologis terhadap kehidupan bermasyarakat. Kontravensi jenis ini biasanya tercermin dalam kehidupan sehari-hari dalam suatu masyarakat contohnya adalah gossip atau fitnah seperti membicarakan tentang seseorang padahal belum tentu benar atau apa yang ditonjolkan dalam perbincangan tersebut tidak sesuai dengan fakta. Banyak hoax yang disebarkan erat hubungannya dengan politik dan pemerintahan.

2/ Kontravensi Rahasia

Kontravensi jenis ini dilakukan secara sembunyi-sembunyi di tengah suatu masyarakat atau kelompok yang bentuknya lebih kecil dari masyarakat. Kontravensi rahasia merupakan salah satu kontravensi yang dilakukan dengan cara tidak terbuka atau terang-terangan tetapi akan memberikan dampak negatif jika tidak segera diketahui. Tanpa sadar kadang-kadang manusia melakukan kontravensi rahasia yang bisa dilakukan kepada teman satu kelas, mantan pacar atau tetangga.

3/ Kontravensi Taktis

Kontravensi yang ketiga adalah bentuk kontravensi yang memiliki pola dilakukan melalui aturan-aturan dalam pelaksanaannya sehingga bentuk kontravensi ini sangat sulit dihilangkan.

4/ Kontravensi Umum

Kontravensi umum adalah bentuk kontravensi keempat yang memiliki fokus jelas dan sifatnya nyata terhadap dampak yang muncul dan juga bisa dilihat dari intensitas kontravensi yang dilakukan. Kontravensi ini muncul secara terang-terangan dan berdampak nyata. Contohnya adalah adanya kenaikan UMK dalam sebuah wilayah yang diputuskan oleh pemerintah daerah.

5/ Kontravensi Sederhana

Yang terakhir adalah kontravensi sederhana adalah salah satu bentuk kontravensi yang terjadi terhadap lingkup yang mencakup wilayah sangat kecil. Bisa dilakukan antara dua individu atau antar kelompok kecil dalam masyarakat sehingga dampak dari kontravensi ini sifatnya tidak terlalu luas.

Beberapa contoh kontravensi yang sering terjadi dalam masyarakat sebenarnya sangat mudah dikenali terutama dalam lingkungan Negara Indonesia yang memiliki masyarakat bersifat heterogen. Contoh yang dimaksudkan adalah menyebarkan fitnah, demonstrasi buruh atau diam-diam membenci ketua kelas.

Kontravensi yang terjadi berlarut-larut mempunyai dampak positif maupun negatif. Dampak positif yang muncul adalah terfokus pada adanya perubahan sosial atau perubahan kebijakan yang menguntungkan rakyat. Sedangkan dampak negatif yang bisa timbul sebagai akibat adanya kontravensi adalah bisa memicu adanya konflik sosial yang berakhir pada perpecahan.

Semoga bermanfaat.

 

Tags News

About The Author

Utamii 67
Expert

Utamii

Suka membaca dan menulis
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel