Perbedaan Aplikasi Berbasis Web, Desktop, dan Mobile - Saat ini, pengembangan aplikasi untuk perangkat komputasi sedang berkembang. Apalagi dengan kemajuan teknologi yang semakin lama, semakin cepat saja. Salah satunya perkembangan pesat teknologi mobile dan perangkat smartphone.Â
Karena perkembangan teknologi inilah yang kemudian berpengaruh pada banyaknya pengembang yang mengembangkan aplikasi-aplikasi baru. Aplikasi-aplikasi itu tidak hanya ditujukan untuk perangkat desktop tetapi juga kini untuk perangkat mobile. Â Maka, munculah istilah pengembangan aplikasi desktop, aplikasi berbasis web, dan aplikasi mobile. Lantas, apa perbedaan ketigannya?Â
Nah, pada kesempatan  inilah yang akan saya coba paparkan perbedaan ketiga aplikasi tersebut. Mari langsung saja simak perbedaan ketiga pengembangan aplikasi tersebut.Â
APLIKASI BERBASIS WEBÂ
Aplikasi berbasis web atau disebut juga web base, merupakan jenis aplikasi berbasis teknologi web browser. Artinya, aplikasi ini berjalan jika ada browser dan koneksi internet.
Aplikasi berbasis web punya beberapa ciri sebagai berikutÂ
1. Aplikasi berbasis web tidak membutuhkan penginstalan karena untuk mengaksesnya hanya memberlukan peramban atau browser dan jaringan internet.Â
2. Selama ada browser dan jaringan internet, aplikasi berbasis web dapat diakses dengan mudah di sistem operasi apapun. Sistem operasi Windows, MacOS, iOS, Android, Linux, atau sistem operasi lainnya selama ada browser dan bisa tersambung ke internet, maka aplikasi web dapat diakses dengan mudah.Â
3. Karena bisa diakses dengan berbagai sistem operasi, maka aplikasi berbasis web bisa dengan mudah diakses melalui berbagai perangka seperti perangkat PC desktop, laptop, smartphone, ataupun tabletÂ
4. Aplikasi berbasis web tidak membutuhkan spesifikasi perangkat terlalu tinggi. Hal ini karena proses dilakukan pada web server penyedia aplikasi web tersebut.Â
5. Karena memanfaatkan teknologi jaringan internet, aplikasi web membutuhkan jaringan yang stabil. Tujuannya agar proses menjalankan aplikasi tidak terganggu dan dapat berjalan dengan baik.Â
6. Aplikasi web membutuhkan sistem keamanan yang baik. Terutama soal server penyedia aplikasi web. Jangan sampai server down sehingga mengakibatkan aplikasi berbasis web tidak bisa berjalan dengan baik.Â
APLIKASI BERBASIS DESKTOPÂ
Aplikasi desktop merupakan aplikasi yang dioperasikan dengan cara menginstalnya terlebih dulu di sistem operasi. Sesuai namanya, aplikasi ini mengacu pada program yang diinstal pada perangkat desktop (PC dan laptop)mampu beroperasi secara offline, tetapi kita harus menginstalnya sendiri pada laptop atau komputer.`
Ciri-ciri aplikasi desktop adalah sebagai berikut.Â
1. Aplikasi desktop berjalan secara mandiri dengan cara menginstal terlebih dulu.Â
2. Akses aplikasi desktop pada umumnya tidak memerlukan koneksi internet karena aplikasi sudah terinstal sebelumnya.Â
3. Modifikasi pengaturan pada aplikasi desktop lebih mudah dan proses membuka aplikasi lebih cepat
4. Aplikasi desktop umumnya memiliki lisensi dan belum tentu mendukung semua sistem operasi. Misalnya, satu aplikasi hanya bisa dibuka di OS Windows, maka aplikasi tersebut tidak bisa dibuka di sistem operasi lainnya. Beda cerita, jika pengembang aplikasi tersebut kemudian mengembangkan aplikasi  yang mendukung semua sistem operasi.Â
5. Aplikasi desktop tidak bisa dengan mudah diakses di berbagai perangkat. Misalnya, komputer A telah terpasang aplikasi desktop X. Ketika kita membuka komputer B, kita tidak bisa membuka aplikasi desktop X karena belum terinstal. Agar bisa digunakan, tentu harus menginstal aplikasi X tersebut.Â
6. Â Aplikasi desktop sangat bergantung pada spesifikasi komputer yang menjalankannya. Beberapa aplikasi desktop dengan kemampuan dan fitur tinggi umumnya membutuhkan spesifikasi yang tinggi juga.
Â
Dari poin-poin tersebut, dapat disimpulkan bahwa aplikasi berbasis web memiliki banyak perbedaan dengan aplikasi berbasis desktop. Pada umumnya, aplikasi berbasis desktop dapat berjalan secara mandiri dan umumnya tidak menggunakan jaringan internet untuk menggunakannya. Aplikasi jenis ini juga umumnya telah ditentukan penggunaannya pada sistem operasi tertentu.Â
Sementara aplikasi berbasis web, umumnya tidak memerlukan banyaknya program yang dipasang. Aplikasi ini harus menggunakan jaringan internet dengan menggunakan browser (peramban). Selama ada peramban, aplikasi berbasis web bisa diakses di manapun pada sistem operasi apapun.Â
Pada perkembangannya kemudian muncul aplikasi berbasis mobile yang pembahasannya bisa dibaca pada halaman selanjutnya (halaman dua)