Siapa yang tidak tahu dengan klub papan atas di Indonesia yaitu Persib Bandung, klub yang berasal dari Bandung, Kota kembang ini selalu saja menjadi sorotan publik pecinta sepakbola tanah air.
Tim Maung Bandung tercatat sudah menjuarai sebuah kompetisi sebanyak tujuh kali di kompetisi tertinggi di Indoensia, mulai dari era Perserikatan hingga Indonesia Super League (ISL).
Bukan hanya terkenal sebagai klub papan atas saja, Persib Bandung pun terkenal akan fanatisme suporter yang dikenal dengan sebutan Bobotoh, Viking, hingga Bomber, yang selalu setia memberi dukungan saat Persib berlaga di lapangan.
Tapi kali ini dari sekian banyak para pemain Persib Bandung, ada beberapa pemain yang sangat di idolakan layaknya artis oleh suporter khususnya kaum hawa suporter Persib, karena parasnya yang sangat mempesona, berikut ini adalah 6 pemain Persib dari dulu sampai sekarang yang memiliki wajah tampan.
Â
1. Zaenal Arief
Pemain satu ini pernah membela Persib Bandung dan menjadi pemain yang di gemari suporter, terutama kaum hawa. Zaenal Arief atau yang lebih akrab di panggil Abo lahir di Cikajang Garut, Jawa Barat, pada tanggal 3 Januari 1981, dan sekarang telah berumur 35 tahun.
Pemain sepak bola Indonesia dan berposisi sebagai penyerang, pada musim 1998 Zaenal Arief pindah ke kota Bandung untuk membela klub kota Bandung yaitu Persib Bandung. Selama di klub persib ia jarang diberikan jatah bermain, karena kalah bersaing dengan pemain – pemain senior, dan Zaenal Arief pun hanya bertahan dua musim saja hingga 1999.
Pada pertengahan musim 2006, dengan statusnya sebagai pemain Timnas, klub persib pun berminat untuk menariknya kembali,dan di musim pertamanya bersama Persib, Zaenal Arief berhasil menyelamatkan klub Persib dari ancaman degradasi setelah lolos di babak play-off. Di musim 2006, Ia menjadi bagian dari tim utama secara rutin.
Di musim berikutnya, musim 2007, 2008, dan 2009 ia mulai harus bekerja keras kembali untuk mendapat jatah tempat utama setelah Persib Bandung. Dan inilah video gol spektakuler dengan kaki kanan yang dilakukan Zaenal Arief.
