Enam Alasan Mencoba BlackBerry OS 10

26 Sep 2013 13:45 18482 Hits 0 Comments Approved by Plimbi

BlackBerry bisa dibilang berhasil pada memukau pengguna samrtphone dunia. Kemampuannya dalam messenger, email dan keyboard yang tahan lama membuat perangkat ini dicintai di beberapa negara. Bahkan orang-orang terkenalpun kagum dengan BlackBerry seperti Tim Allen, Presiden Obama dan CEO Google Schimidt, mereka semua adalah pengguna BlackBerry. Saat kepopuleran BlackBerry, banyak bank di dunia yang mengharuskan pekerjanya menggunakan perangkat ini untuk meningkatkan pelayanan hingga akhirnya mereka menggantinya dengan iPhone 5

BlackBerry bisa dibilang berhasil pada memukau pengguna samrtphone dunia. Kemampuannya dalam messenger, email dan keyboard yang tahan lama membuat perangkat ini dicintai di beberapa negara. Bahkan orang-orang terkenalpun kagum dengan BlackBerry seperti Tim Allen, Presiden Obama dan CEO Google Schimidt, mereka semua adalah pengguna BlackBerry. Saat kepopuleran BlackBerry, banyak bank di dunia yang mengharuskan pekerjanya menggunakan perangkat ini untuk meningkatkan pelayanan hingga akhirnya mereka menggantinya dengan iPhone 5. Di Indonesia? Jangan di tanya. Perusahaan keuangan, perusahaan swasta, anak muda, pebisnis rata-rata menggunakan BlackBerry. Jasanya begitu besar bagi pengusaha, apalagi pengusaha pemula untuk memasarkan produknya. Tetapi saat ini, BlackBerry harus berkuat hati dengan hantaman dari Android dan iOS. Berkat munculnya messenger untuk Android dan iOS, keekslusifan BlackBerry menurun. Memaksa mereka harus mengikuti mainstream dan menjadikan BBM menjadi aplikasi gratis di iOS dan Android (walau masih di tunda). Tetapi ini menunjukkan keberanian mereka untuk benar-benar bersaing produk fisik dengan perusahaan mobile dunia, iOS, Android dan Windows Phone. Mereka merilis BlackBerry OS 10 yang sebenarnya memiliki fitur-fitur yang tidak kalah bagus dengan rivalnya.

Sebelum kita mengucilkan BlackBerry, ada baiknya Anda mencoba BlackBerry OS 10. Berikut alasan untuk mencobanya.

Konvergensi Hub

Konvergensi sendiri berarti menyatukan media yang berbeda-beda untuk satu tujuan. Misalnya, ketika Anda berjalan-jalan dan ingin mendengarkan musik, menonton video, menelpon, SMS, foto atau browsing di tahun 90’an harus membawa beberapa perangkat yang berbeda. Tetapi saat ini, Anda hanya membutuhkan smartphone saja.

Begitu juga dengan BlackBerry saat ini. Mereka melakukan konvergensi dengan menyatukan SMS, BlackBerry Messenger, jejaring sosial dan email kedalam satu hub. Tetapi didisain agar tidak membingungkan pengguna.

Semua pesan di simpan pada berkas tunggal. Anda bisa menggulirnya dan sangat mudah mengidentifikasinya, mana yang Anda utamakan dan mana yang Anda rasa tidak perlu. Selain itu Anda juga bisa melihat pesan dan event pada berkas tungggal berdasarkan sumbernya. Mungkin bagi sebagian orang agak enggan menyimpan semua komunikasi dalam satu lokasi. Tetapi hub ini benar-benar dibuat dengan baik oleh BlackBerry.

Multitasking

Kemampuan ini menjadi salah yang cukup lama bisa didapatkan smartphone. iPhone saja pada generasi ke-4 baru bisa multitasking (tetapi Cydia membuat aplikasi multitasking sebelum Gen ke-4 iPhone). Sedangkan Windows Phone, tetap tidak bisa dan memberikan fitur yang membingungkan saat itu. Di BlackBerry OS 10, memindahkan aplikasi agar beralan di background hanya dengan men-swipe ke atas saja.

Semua aplikasi yang sedang berjalan akan disajikan dalam satu tampilan. Masing-masing menunjukkan ikon aplikasi tersebut. Untuk menutup aplikasi cukup tap pada tanda silang yang ada di sudut kanan bawah. Untuk masuk ke aplikasi tinggal tap pada ikonnya saja.

Voice Control

Voice Control memang bukan sesuatu yang baru lagi. Tetapi, apakah dia berfungsi dengan baik atau tidak. Siri dan Google membuat fitur Voice Control yang tidak begitu bagus. Perintah suara mereka sulit mengenali perintah dengan logat bahasa Inggris yang tidak umum. Apalagi untuk negara-negara yang bahasa Inggiris bukan bahasa keseharian mereka. Ini akan menjadi sulit. Di BlackBerry OS 10, fitur perintah suara lebih baik ketimbang dua rivalnya tersebut. Memang ada kesamaan kesulitan mengenali logat yang tidak umum, tetapi BlackBerry OS 10 setidaknya lebih baik dari kedua rivalnya tersebut.

Bisa menjalankan aplikasi Android

PlayBook bisa menjalankan aplikasi Android dan begitu juga BlackBerry OS 10. Namun untuk menjalankannya tidak langsung bisa di instal. Anda terlebih dahulu harus merubah format “APK” Android ke format file “bar” BlackBerry. Mungkin tidak semua aplikasi Android bisa di instal ke BlackBerry, tetapi untuk aplikasi-aplikasi yang sudah terkenal, ini tidak akan sulit. Bahkan sebenarnya beberapa aplikasi di Android berasal dari BlackBerry. Aplikasi yang berjalan pada Android Gingerbread bisa berjalan di BlackBerry OS 10. Ketika nanti BlackBerry OS 10.2 keluar maka akan suport Android Jellybean 4.2.

 

Baca juga :

               Blackberry Priv, Android Yang Lebih Produktif Dengan Keypad QWERTY

               VIDEO: Ini Baru Keren, Software Faception Bisa Kenali Wajah Penjahat dan Teroris

 

Browser-nya mengagumkan

Browser pada BlackBerry OS 10 sudah suport untuk HTML 5 dan Javascript-rich dan juga dapat menangani tab yang banyak secara bersamaan tanpa memperlambat. Anda juga dapat melakukan pencarian yang hasilnya merupakan pencarian dari Bing, Yahoo dan Chrome. Ini mirip seperti Omnibox Chrome.

Terdapat juga fitur yang mereka sebut dengan “Desktop Mode”. Fitur ini memodifikasi tampilan web agar menyeruapai seperti yang ada pada desktop. Memang terkadang membuka website dengan perangkat mobile tidak menampilkan webs ecara utuh. Dengna fitur ini, Anda akan melihatnya secara utuh di perangkat BlackBerry.

Print To Go

Fitur ini mirip dengan PDF, berguna untuk menghemat kertas. Dengan menginstal aplikasi Print To Go ke komputer Anda maka Anda bisa mengirim file print langsung ke BlackBerry. Tinggal tekan saja tombol print pada aplikasi tesebut maka dokumen yang di komputer akan di transfer ke BlackBerry.

Selain fitur-fitu unggulan tersebut Anda juga akan menemukan fitur tambahan seperti navigasi yang baik, app store yang lebih menjanjikan, BlackBerry Link yang mirip iTunes dan lain sebagainya. Ini menandakan mereka memang siap bersaing dengan rival-rivalnya. Hanya saja yang menjadi pertanyaan, apakah perangkat yang mereka ciptakan bisa juga bersaing? [RIC]

Tags

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel