Perusahaan Canon asal negeri Sakura Jepang memang terkenal dan spesialis di bidang hardware mesin pencetak, hampir setiap tahunnya mereka memproduksi printer-printer yang berkualitas dari segi desain maupun spesifikasi lainnya. Salah satu produk printer yang cukup diminatinya adalah Canon PIXMA IP1900. Printer ini sebetulnya telah dipasarkan sejak tahun 2009 yang lalu, tetapi pihak Canon masih memproduksinya dan masih tersedia di toko komputer yang menjualnya. Bicara soal kecepatan, Canon PIXMA IP1900 ini sudah lumayan bagus dibanding dengan seri printer Canon sebelumnya. Namun sayangnya untuk cartridge dari printer sering sekali mengalami eror atau mati, berbeda dengan seri IP1200 dan IP1700 yang catridge-nya masih lumayan bagus.
Desain
Printer Canon PIXMA IP1900 ini memiliki dimensi yang sama dengan IP1880, yakni memiliki diameter 442 x 237 x 152mm (W x D x H) atau 17,4 (W) x 9.3 (D) x 6.0 (H) inch dengan berat sebesar 3,3kg. Permukaan bodinya terbuat dari bahan plastik berwarna hitam light gloss hingga penampakannya terlihat cukup menarik dengan warna hitam yang terang. Printer ini didesain dengan gaya minimalis yang elegan hingga tidak memakan banyak tempat, mudah dibersihkan dan mudah digunakan.
Antarmuka perangkat Canon PIXMA IP1900 dengan perangkat desktop dihubungkan melalui slot USB untuk menciptakan kinerja yang baik di antara keduanya, dan printer Canon ini telah mendukung sistem operasi Windows mulai dari Windows 2000, XP, Vista dan 7 juga mendukung sistem operasi Mac mulai dari versi 10.2.8 sampai 10.4.x.
Performa & Kualitas
Dengan memiliki resolusi 4800 (horisontal) x 1200 (vertikal) maka printer Canon PIXMA IP1900 ini memberikan resolusi cetak hingga 600 x 600 dpi untuk dokumen hitam-putih dan 4800 x 1200 dpi untuk pencetakan warna sehingga mampu mencetak dengan hasil cetak yang bagus. Mencetak foto 4 x 6 batas secepat 55 detik, dokumen hitam-putih hingga 22 halaman per menit (ppm), dan dokumen warna hingga 17 copy per menitnya.
Selain kualitas cetaknya yang bagus, saat mengisi ulang tintanya pun sangat mudah karena tinggal suntik dan kecepatan printer juga lebih bagus dibanding dengan Printer Epson T20e dengan harga yang hampir sama, malah harga Canon PIXMA IP1900 lebih murah dari pada Epson T20e. Printer ini paling awet dan bagus jika untuk pemakaian mencetak warna hitam dibanding warna lainnya dan print teks draftnya yang juga jelas.
Canon PIXMA IP1900 ini termasuk printer yang agak irit akan penggunaan listriknya, yakni memiliki power source sebesar 100-240V 50/60Hz saja, serta rata-rata mengkonsumsi listrik AC sekitar kurang dari 0.8W (Siaga Cetak) dan kurang dari 0.6W (Off ) serta 8W (Printing). Printer Canon PIXMA IP1900 ini juga memiliki kebisingan akustik sekitar 44dB (A) pada saat mencetak dalam modus kualitas cetak standar di Photo Paper Pro. Printer ini agak ringan tetapi juga agak berisik saat proses mencetak, hal yang hampir sama dengan printer Canon tipe IP1700.
Di samping memiliki kelebihan di atas, Canon PIXMA IP1900 juga memiliki beberapa kekurangan salah satunya adalah roller yang mudah patah dan agak berisik. Pada bagian catridge-nya sering sekali mengalami masalah sampai cetakan 3 rim, penyebabnya bisa akibat nokselnya yang tersumbat atau mampet. Lebih parah lagi, catridge-nya suka tidak terdeteksi, terlebih bila mencetak photo hasil cetakan fotonya pun terlihat kurang natural dan agak merah. Maka dari itu, untuk mengurangi kekurangan pada Canon PIXMA IP1900 ini disarankan untuk memodifikasinya dengan sistem infus agar tidak perlu sering-sering mencabut cardtridge, jadi Anda tinggal memasukkan tintanya ke tabung, tapi yang harus diingat adalah untuk merk tinta sebaiknya sama agar menghindari perbedaan elemen warna yang tercetak nantinya.
Harga & Kesimpulan
Dengan fitur serta harga murah yang ditawarkannya, maka wajar jika printer klasik ini masih cukup banyak diminati di Indonesia terutama oleh kalangan berbujet rendah. Jika Anda tertarik untuk memilikinya, harga printer Canon seri PIXMA IP1900 saat ini sendiri berkisar sekiatar Rp 400 ribuan. [GAN]
