Prosesor Braswell adalah pelanjut prosesor SoC (system on chip) yang menjadi pelanjut sistem Bay Trail. Ini adalah prosesor multicore dengan arsitektur baru dan diproduksi dalam skala 14 nanometer. Skala 14 nm ini bisa menghemat listrik dan memperingkas sistem hardware dengan cukup signifikan.
Memanfaatkan teknologi yang efisien tersebut, banyak vendor laptop yang menggunakan basis SoC murah dan praktis ini untuk netbook baru mereka. Asus misalnya, memproduksi AsusEeeBook E202SA dengan prosesor Celeron Quad Core dan Dual Core.
Secara teoretis, penggunaan prosesor ini tentunya bisa memberikan peningkatan performa yang signifikan ketimbang laptop lain yang masih menggunakan Celeron jenis Dual-Core.
Desain dan Dimensi Fisik 3
Saya kerap mengingat Asus sebagai vendor laptop yang senantiasa mempresentasikan desain produk cantik dan eye-catching. Namun pada laptop Asus E202SA ini, saya merasa bahwa Asus malah cenderung mengikuti tren simpelisme yang terjadi pada kebanyakan laptop ekonomis belakangan ini.
Asus memberikan empat pilihan warna namun sayangnya, bodinya Asus E202SA terlihat sangat polos, rata, tanpa dekorasi. Desain bodinya menggunakan filosofi simetrisme yang jelas.
Dimensi fisik bodi laptop ini berukuran 34,8 cm x 24,3 cm dengan ketebalan 2,72 cm. Dengan dimensi tersebut, plus bobot yang hanya 1,24 kg, laptop ini terbilang ramping dan ringan. Sangat mudah dan cocok untuk dibawa-bawa seharian, meskipun layar 11,6 incinya terbilang luas untuk ukuran netbook.