Biar Makin Cuan dalam Trading Saham, Kenali Tiga Bentuk Chart Ini

15 Jun 2022 17:05 1442 Hits 0 Comments Approved by Plimbi
Namun harus disadari bahwa kemampuan membaca chart itu bukan perkara gampang. Kemahiran ini butuh proses

Seseorang yang ingin mencari cuan (keuntungan) dari transaksi saham, sentah sebagai trader atau investor, wajib memiliki kemampuan membaca chart. Dengan kemampuan ini maka mereka bisa membuat keputusan yang tepat dalam setiap transaksi sahamnya.

Kemampuan membaca chart dengan seksama membuat trader atau investor bisa membeli dan menjual saham di saat yang tepat. Kemampuan membaca chart atau grafik saham dengan cermat jadi pegangan utama bagi trader atau investor.

Namun harus disadari bahwa kemampuan membaca chart itu bukan perkara gampang. Kemampuan ini butuh proses. Kemahirannya ini membutuh waktu, tenaga dan usaha yang tidak instan.

Dihadapkan pada kebutuhan ini maka trader atau investor saham wajib memiliki pengetahuan dasar tentang chart atau grafik ini. Pada dasarnya chart atau grafik untuk saham itu ada tiga jenis jika ditilik dari bentuk chartnya yakni yang berupa line (Line Chart), bar (Bar Chart) dan Candlestick (Candlestick Chart). Mari kita udar satu persatu jenis chart ini.

1. Line Chart

Sesuai dengan namanya yakni line yang berarti garis maka chart ini tentu saja wujudnya adalah garis. Chart yang ini tergolong yang paling sederhana karena hanya menampilkan garis yang mau menginformasikan informasi penutupan harga pada periode tertentu. Karena sangat terbatas maka chart yang ini tidak memberikan informasi yang jelas terkait harga pembukaan, harga tertinggi dan harga terendah pada periode ini.

2. Bar Chart

Istilah bar tentu saja merujuk pada arti batang. Lebih informatif dibandingkan line chart, bar chart ini menampilkan informasi yang lebih komplit terdiri atas harga pembukaan, tertinggi, terendah dan penutupan.

3. Candlestick Chart

Candlestick artinya batang lilin. Batang lilin menunjukkan batang dan sumbu. Candlestick Chart ini paling banyak dipakai trader atau investor dalam melakukan analisis teknikal pada saham tertentu yang akan ditransaksikan. Selain komprehensif karena memberikan informasi harga pembukaan, penutupan, terendah dan tertinggi, chart ini biasanya juga dilengkapi dengan warna candle putih atau hijau untuk kondisi bullish dan hitam atau merah untuk kondisi sedang bearish. So, chart yang ini cukup gampang menandainya karena melalui warna sudah kelihatan apakah saham sedang naik atau turun.

Karena chart ini sangat penting bagi trader atau investor saham makanya dalam trading atau investasi sahamnya wajib memilih sekuritas yang menawarkan aplikasi chart yang mumpuni.

Salah satu aplikasi trading saham yang komprehensif adalah aplikasi IPOT milik Indo Premier sekuritas. Aplikasi ini menyediakan chart komprehensif yang mudah dipahami baik investor pemula maupun investor profesional.

Khusus untuk advance chart, fitur ini mampu membandingkan dengan multiple produk investasi lainnya dengan indikator-indikator yang lengkap dibandingkan dengan simple char. Di Advance chart trader bisa memggambar garis hingga memilih time frame yang dikehendaki. Dengan analisis chart yang komprehensif maka trading dan investasi saham benar-benar mendatangkang cuan.

Tags

About The Author

Johanes Sutanto 35
Ordinary

Johanes Sutanto

Pemula

Comments

You need to be logged in to be able to post a comment. Click here to login
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel