Kurir Rekomendasi yang TIDAK Rekomendasi

16 Oct 2023 16:52 1210 Hits 1 Comments Approved by Plimbi
Belanja online pengiriman lama? Masih musim?

Halo sobat Plimbi semua?

Bagaimana kabarnya? Semoga semua sehat ya dan selalu diberi rizki yang melimpah. Jadi biar bisa selalu belanja kebutuhan sehari-hari tanpa harus pusing berpikir “darimana duitnya?”

Ngomong-ngomong soal belanja online, sobat Plimbi semua kalau belanja online kurir andalannya pakai apa?

Penulis si hingga saat ini masih SiCepat dan Paxel. Pengirimannya selalu cepat sampai ke tangan penulis. Untuk Paxel, penulis tidak ada komplain sama sekali. Bahkan mengirim frozen food dari jakarta ke Bandung juga sangat cepat sampainya. Dikirim pagi, malam sudah sampai.

Andalan kedua mungkin J&T. Tapi kadang J&T tuh PHP, giliran cepet ya cepet banget. Giliran lama, ya lama banget. Jadi seperti gambling gitu kalo pakai J&T. Yang ketiga mungkin Shopee Express Standard (bukan yang hemat). Untuk pengirimannya konsisten, tapi ya agak lama juga sampainya, berkisar 2-3 hari dari Jakarta ke Bandung.

Ada kurir Andalan, tentunya ada kurir yang dihindari atau dibenci juga pastinya. Yang pertama mungkin dari salah satu sepuh perkuriran Indonesi yaitu JNE. Dulu JNE bisa dibilang salah satu pioneer pengiriman dalam negeri yang punya servis yang badabes. Namun makin kesini, JNE kualitasnya makin turun. Dan anehnya, seiring bertambahnya para pesaing di dunia delivery service, JNE bukannya makin meningkatkan kualitas pelayanannya malah sebaliknya. Namun hebatnya JNE, walau layanannya bisa dibilang kurang memuaskan, masih banyak yang percaya dengan jasa pengiriman yang satu ini.

Kurir selanjutnya yang tidak sudah tidak sohib dengan penulis adalah AnterAja. Di awal kemunculannya, AnterAja adalah salah satu jasa pengiriman yang menjadi favorit penulis. Namun setelah beberapa lama menggunakan AnterAja, penulis mendapatkan sebuah pengalaman yang tidak mengenakkan yaitu paket yang tidak diantar setelah 1 minggu lamanya berada di cabang. Dan itu sering terjadi sehingga akhirnya penulis tidak pernah belanja menggunakan kurir tersebut lagi. Karena sesuai namanya, pengiriman paketnya adalah EntarAja. Tidak hanya itu, kenalan penulis juga mengalami paketnya yang merupakan parfum dilempar. Untung saja proteksi bubble wrap melindungi parfum tersebut.

Kemudian, ada juga kurir GTL atau GoTo Logistic yang tersedia di Tokopedia. Pengalaman buruk penulis untuk penggunaan kurir ini terjadi beberapa minggu lalu ketika membeli Deterjen di kota yang sama. Penulis menggunakan kurir GTL same day karena penulis yakin akan tiba di hari itu juga.

Ekspektasi penulis ternyata meleset. Walaupun penjual mengirim di hari yang sama, ternyata kurir mengirimnya pada keesokan harinya. Untuk apa nama kurirnya Same Day Service kalau dikirimnnya Next Day?

Selanjutnya kurir apalagi ya…

Oh ada, namanya kurir Rekomendasi Tokopedia. Ini sih kejadiannya baru aja.

Jadi penulis coba terangkan dulu ya apa yang dimaksud dengan Kurir Rekomendasi tokopedia. Melansir apa yang ditulis di Tokopedia.com “Kurir Rekomendasi adalah layanan pengiriman yang memanfaatkan data dan teknologi Tokopedia sehingga kualitas pengiriman terjaga. Armada kurir kami berasal dari partner pengiriman yang sudah diidentifikasi dan dipilih otomatis berdasarkan data performa pengirimannya. Kurir yang menjemput/mengantar pesananmu juga sudah menerapkan standar operasional pengiriman Tokopedia.”

Sistem kerjanya sendiri biasanya menggabungkan dua kurir yang menurut data tokopedia paling “efisien” ketika mengirim paket. Contohnya saja paket dari Seller yang berlokasi di Jakarta di pick up paketnya oleh pihak ID Express, kemudian paket tersebut dioper ke jasa pengiriman lainnya yang ditentukan oleh Tokopedia, bisa saja itu SAPX ataupun kurir lain yang memang bekerjasama dengan Tokopedia.

Sekilas ekspektasi kita sebagai konsumen ataupun seller adalah “wow, ini inovasi baru yang bikin pengiriman cepat sampai”.

Tapi dunia tidak seindah itu ferguso. Penulis mencoba membeli barang di Tokopedia menggunakan kurir rekomendasi tersebut. Hasilnya, penulis rasa ini kali pertama dan mungkin terakhir menggunakan kurir rekomendasi Tokopedia. Alasannya, paket yang penulis pesan baru sampai setelah satu minggu. Padahal dari jakarta ke Bandung menggunakan kurir andalan penulis biasanya sampai dalam waktu 2-3 hari saja, atau mungkin 4 hari paling lama.

Paket di pick up oleh ID Express, kemudian 2 hari setelahnya dikirim oleh SAPX yang mungkin adalah kurir “Orang Dalam” dari Tokopedia. Kenapa disebut kurir orang dalam? Ya aneh saja, masa kurir yang baru penulis dengar langsung jadi salah satu kurir rekomendasinya Tokopedia.

Selain pengirimannya lama, paket barang penulis pun tiba dalam kondisi yang penyok-penyok seperti ini.

Coba kalau isinya iPhone 15 pro max, nyesek gak kalau pas dibuka kondisi smartphone nya seperti habis kelindes truk?

Kesimpulannya, inti dari artikel ini sendiri bukan ingin menjatuhkan karena apapun yang penulis curahkan disini adalah opini yang sekaligus menjadi pengalaman penulis. Dengan kata lain, disini penulis lebih ingin ke memberikan informasi agar sobat Plimbi yang juga suka belanja online tidak salah pilih kurir. Misal sobat suka belanja di tokopedia kemudian pakai kurir rekomendasi. Pastikan kurir yang melakukan pick up dan melakukan pengiriman bukan kurir yang punya rekam jejak pengiriman jelek atau belum punya nama sama sekali. Lebih baik batalkan pesanan Anda kemudian ganti dengan kurir lain yang berbayar.

Atau kalau tidak mau menggunakan kurir berbayar Tokopedia, masih banyak e-commerce lain di Indonesia seperti Shopee, Bukalapak, Lazada, dan Blibli yang punya gratis ongkir dengan skema masing-masing yang tidak kalah dengan Tokopedia.

 

Tags

About The Author

Buricak Burinyai 67
Expert

Buricak Burinyai

Seorang warga Bandung yang cinta Bandung, teknologi dan mantannya
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel