Instagram merupakan aplikasi jejaring sosial yang fokus pada pemaksimalan foto untuk diedit maupun dibagikan. Aplikasi ini sangat fenomenal. Kehadirannya di iOS dan Android membuat banyak orang mencoba aplikasi ini. Kini aplikasi ini sudah mempunyai jutaan pengguna. Apalagi kini aplikasi Instagram hadir pula di sistem operasi Windows Phone 8. Tentu dengan begitu akan bertambah pula jumlah penggunanya. Bagaiamana bisa aplikasi ini menjadi sangat populer? Hal itu tersebut tentu tidak lepas dari peran Kevin Systrom bersama Mike Krieger sebagai pendirinya. Siapa sebenarnya sosok bernama Kevin ini?
Awal Karir
Dilahirkan pada Desember 1983 di Boston, Kevin Systrom sosok ekesekutif muda yang tergolong sukses berkat Instagram-nya. Pria ini mengeyam pendidikan di School di Concord, Massachusetts. Pada tahun 2006, pria ini lulus dari Stanford University. Di Kampus itu, ia mengambil fokus Manajemen Sains dan Teknik, Pria ini sendiri pernah bekerja di Google dan pernah juga bekerja di perusahaan Odeo, perusahaan yang kemudian dikenal sebagai perusahaan yang memunculkan Twitter.
Bertemu dengan Mike Krieger
Saat Kevin Systrom bekerja di Google, ia banyak menghabiskan waktu akhir pekannya untuk menggunakan aplikasi foto menarik. Aplikasi tersebut bernama Burbn, aplikasi ini merupakan aplikasi yang memungkinkan orang untuk menyertakan lokasi pada foto dengan berbagi catatan. Seringnya menggunakan aplikasi ini membuat Kevin bertemu dengan Mike Krieger. Mike sendiri memang seorang pengguna fanatik aplikasi Burbn. Merkea berinteraksi lewat aplikasi ini sampai akhirnya mereka bertemu di sebuah seminar di kampus Stanford University. Seminar tersebut membahas tentang perkembangan perusahaan start up. Baik yang berkembang maupun yang sudah mati. Dari seminar itulah terbesit ide dari keduanya untuk mengembangkan aplikasi sendiri.
Kevin berpikir untuk mendirikan aplikasi yang berbasif fotografi. Hal ini didasari karena kecintaannya terhadap dunia fotografi. Guru semasa SMA lah yang menginspirasinya untuk mencintai dunia fotografi. Saat itu gurunya mengkritik hasil foto Kevin yang cenderung kaku dan hasil cahayanya terlalu tajam. Berkat itulah ia pun terinspirasi menciptakan aplikasi Instagram. Aplikasi yang memungkikan orang untuk mengambil gambar, mengeditnya, dan membagikannya.
Â
Baca juga :
        Jack Dorsey, Tokoh Muda Di balik Kiprah Twitter di Jagad Maya
        Pengumuman Penting Terkait Program Top Author Plimbi
Â
Lahirnya Instagram
Pada 6 Oktober 2010, tepat tengah malam, Kevin Systrom dan Mike Kireger akhirnya mendaftarkan aplikasi ini pada toko aplikasi online Apple App Store. Aplikasi ini sendiri statusnya masih beta atau versi percobaan. Namun banyak pengguna yang mulai mencobanya. Aplikasi ini berjalan bertahap namun menjadi fenomenal ketika dalam satu jam, sekitar 10ribu pengguna mengunduhnya. Bisa dibilang sebelum peluncuran resminya, aplikasi ini terus diunduh oleh banyak pengguna. Â
Antusiasme pengguna yang luar biasa ini membuat Kevin Systrom dan Mike Kireger menghabiskan energi secara maksimal untuk terus menghidupi Instagram. Mereka berdua bekerja keras agar Instagram tetap dapat diakses dan tidak mengalami down. Berkat kerja keras inilah sampai saat ini Instagram mencapai lebih dari 150 juta pengguna. Pengguna ini bertambah sejak Instagram tidak hanya hadir di App Store melainkan juga merambah di Google Play Store. Kehadiran di Android yang memiliki jumlah pengguna sangat banyak inilah yang membuat Instagram sebagai salah satu aplikasi sukses
Diakusisi Facebook
Instagram mencapai suksesnya. Aplikasi ini mendapat sambutan yang luar biasa. Dan tentu saja aplikasi ini dilirik oleh perusahaan ternama. Salah satunya adalah Facebook. Situs jejaring sosial itu berniat membeli Instagram. Niat baik Facebook disetujui oleh Kevin Systrom dan Mike Krieger. Akhirnya, pada tanggal 9 April 2012, Instagram beserta 13 tim pengembang inti dijual ke Facebook dengan nilai Rp 9,1 triliun.
Menjadi Milyuner Muda
Buah kerja keras Kevin Systrom dan rekannya ini akhirnya membuat dia menjadi seorang miliuner muda. Dedikasinya terhadap instagram tentu patut menjadi contoh dan ins[irasi bagi kaum muda. Betapa tidak, Kevin memulai semuanya hanya dari kecintaan akan hobi. Dengan sedikit sentuhan iteknologi, hobi yang digelutinya kini menjadi tempat penghasilan utama bagi dirinya. Kini Kevin Systrom dapat dianggap sebagai orang yang mengerjakan sesuatu dari kecil dan membuatnya menjadi serius. Sesuatu yang teramat kecil itu kini menjadi sangat besar. Setiap harinya pengguna Instagram bertambah. Apalagi kini Instagram hadir di sistem operasi Windows Phone 8 dan direncankan akan hadir di OS BB 10. [BAM]