Review Asus A455LF-WX039D: Ideal Mid-End Everyday-Computating Notebook

CPU dan GPU 4

Intel Core i5-5200U

Intel Core i5-5200U adalah prosesor dengan dua inti core dan empat buah thread. Sempat diumumkan kehadirannya pada Januari 2015, prosesor generasi kelima Intel dengan codename Broadwell ini tertunda peluncurannya hingga akhirnya resmi diluncurkan pada bulan Mei 2015. Suffix U pada SKU prosesor dengan fabrikasi 14 nm ini menandakan karakter Ultra Low Voltage yang memiliki TDP kisaran 15 watt.

Sebagai ciri khas prosesor generasi kelima dengan fabrikasi 14 nm, core i5-5200U memiliki max temperature 105 °C ini memiliki die size yang jauh lebih kecil sehingga lebih ramping dan ringkas, yaitu 82 mm², namun demikian, jumlah transistornya tidak tanggung-tanggung, 1.300 juta transistor. Masih tetap mengusung hemat energi, core i5-5200U memiliki kapasitas  L1 cache 128 KB, L2 cache 512 KB, dan L3 cache 3072 KB.

Baca juga ulasan : Apa saja peningkatan dari Haswell ke Broadwell?

Prosesor ini jika dibandingkan dengan “kakaknya”, i5-5250U, memang memiliki base clock CPU yang lebih tinggi 600 MHz, yaitu 2.2 GHz, dapat dapat dipacu hingga 2.7 GHz pada saat turbo dengan single core dan 2.5 GHz dengan dual core. Namun, meski sang "kakak" kalah dalam base clock CPU, i5-5200U jauh tertinggal di GPU-nya yang memakai HD 5500, sedangkan i5-5250 telah dibekali dengan HD 6000.

Berikut hasil benchmark prosesor ini seperti yang saya kutip dari notebookcheck.com:

Intel HD 5500 yang memiliki 24 EUs (Execution Units) dengan clock 300 - 900 MHz ini telah sepenuhnya mendukung DirectX 11.2, OpenCL 1.3/2.0, dan OpenGL 4.3. Seperti halnya pada CPU, arsitektur GPU ini mengalami peningkatan performa per clocknya dibanding dengan GPU pada prosesor generasi sebelumnya. Namun, tetap saja jika mengandalkan GPU ini, kita hanya bisa menggunakan setting low untuk memainkan game-game anyar.

 

NVidia GT 930M

Diluncurkan pada bulan Maret 2015, GT 930M merupakan arsitektur Maxwell yang telah dioptimalisasi pada beberapa bagian untuk menambah efesiensinya jika dibandingkan dengan GPU dengan arsituktur Kepler.

Optimalisasi ini terlihat dari “perampingan” Smaller Streaming Multiprocessors (SSM) yang hanya berisi 128 Arithmatic Logical Units (ALUs) namun sudah dapat meng-handle 90% dari total kinerja Kepler yang memiliki 192 ALUs. Optimalisasi lainnya adalah dengan bertambahnya kapasitas L2 cache, sehingga masih mampu memproses beberapa perintah meski dalam kondisi kapasitas RAM yang kritis tanpa menghambat kinerja keseluruhan.

Cukup berasalan jika Asus mengimbangi performa i5-5200U pada Asus A455LF dengan tambahan kartu grafis GT 930M. Dukungan teknologi nVidia Optimus membuat pengguna dapat memilih secara otomatis pemilihan GPU sesuai kebutuhan, sehingga ketika pengguna membutuhkan performa grafis yang tinggi untuk kegiatan rendering atau bermain game, Asus A455LF akan memakai GT 930M, dan ketika pengguna tidak membutuhkan performa yang tinggi, nVidia Optimus akan mengubah pemakaian grafis ke HD 5500 yang hemat daya.

Menurut hasil benchmarking, GT 930 memiliki peningkatan performa yang signifikan dibanding GT 920M, hingga 20-30%. Sebagai gambaran, berikut saya sertakan hasil uji game untuk kartu grafis yang mengkonsumsi daya maksimal hingga 33 watt ini dilansir dari notebookcheck.com:

Selain game-game dengan spesifikasi tinggi di atas, tentu bukan masalah besar bagi laptop Asus A455LF untuk memainkannya.

Pembahasan kita pada halaman selanjutnya adalah Spesifikasi dan Kapasitas RAM, storage, dan komunikasi laptop Asus A455LF, let's go! ⇒