LED Monitor ASUS PB278Q, Ketika Resolusi Full HD Sudah Terlalu Mainstream!

6 Apr 2014 11:00 7257 Hits 0 Comments Approved by Plimbi

Ada sangat sedikit perusahaan di pasaran saat ini yang menjual LED monitor yang melampaui resolusi full HD. Mengingat pada saat ini kita sudah berada pada resolusi 4K di luar negeri, maka sudah saatnya LED monitor dengan resolusi 2560×1440 mudah untuk didapatkan di seluruh dunia

Ada sangat sedikit perusahaan di pasaran saat ini yang menjual LED monitor yang melampaui resolusi full HD. Mengingat pada saat ini kita sudah berada pada resolusi 4K di luar negeri, maka sudah saatnya LED monitor dengan resolusi 2560×1440 mudah untuk didapatkan di seluruh dunia.

Untuk PC gamer, resolusi full HD adalah hal yang biasa, tapi kartu grafis high end dari generasi saat ini dan sebelumnya mampu melakukan jauh melampaui resolusi full HD. Jadi itu bukan hambatan untuk membayangkan resolusi 2560×1440 menjadi mainstream, setidaknya dengan LED monitor sebesar 27-inci dan lebih. Saat ini, kita dapat menghitung jumlah LED monitor yang berada di pasaran Indonesia.

Jadi selalu menjadi berita baik ketika melihat lebih banyak produsen keluar dengan LED monitor beresolusi tingginya, salah satunya ASUS PB278Q. ASUS PB278Q menawarkan LED monitor 27 inci dengan resolusi 2560×1440 pixel atau 2K QHD. Di negara lain, LED monitor ini sudah lama muncul dan tampaknya pasar Indonesia menjadi destinasi berikutnya LED monitor ini.

 

Desain dan Konektivitas

Pada pandangan pertama, desain dari LED monitor ASUS PB278Q mengingatkan pada salah satu seri ProArt untuk kelas profesional, tapi PB278Q tidak termasuk seri profesional. LED monitor ini memiliki bentuk berbasis persegi panjang yang memiliki unsur melingkar yang melekat di bawahnya untuk memungkinkan seluruh body monitor untuk diputar bukan hanya memutar tiang sangganya saja seperti pada umumnya. LED monitor ini membawa warna hitam matte dan logo ASUS yang mengkilap di sisi belakang PB278Q dan pada bagian belakang dan tiang sangganya.

Anda dapat menyesuaikan ketinggian PB278Q dan juga menggunakannya dalam modus potret. LED monitor ini juga dapat anda posisikan menjadi miring dan berputar juga. Bezel di kedua sisi lebih tipis dibandingkan yang terletak pada bagian atas dan bawah dan berkat backlight LED, monitor relatif lebih ramping bila dilihat dari tepi.

Port display ditemukan tersembunyi di sisi belakang. Anda memiliki DisplayPort, D-Sub, DVI dan HDMI port bersama dengan jack audio dan mikrofon. Untuk melampirkan kabel, kemungkinan besar Anda harus memutar layar dalam orientasi potret karena kalau itu adalah tugas yang berat. Port daya hadir di sisi kanan. LED monitor ini tidak memiliki hub USB yang merupakan sebuah kekurangan yang aneh. Tombol-tombol OSD terletak di sudut kanan bawah di bagian bawah. Anda harus membiasakan diri untuk pengaturan tombol ini, selain akan memakan waktu, karena semua tombol ini berjumlah tujuh tombol, termasuk Power. Untuk bolak-balik pada menu OSD, Anda perlu menggunakan tombol yang tidak tepat ditempatkan di samping satu sama lain. Kita tentu akan lebih suka penempatan tombol OSD di tepi vertikal dibandingkan dengan di bagian bawah bezel secara horisontal. Tetapi layar ini memiliki mekanisme umpan balik yang baik.

 

Fitur

ASUS PB278Q adalah LED monitor sebesar 27-inci yang membawa panel Plane to Line Switching panel (PLS) dengan LCD LED-backlit. Panel PLS telah dikembangkan oleh Samsung dan menjanjikan untuk menawarkan sudut pandang yang mirip dengan panel IPS dan mempertahankan tingkat kecerahan tinggi sembari menjaga konsumsi daya yang rendah. Keuntungan langsung dari panel PLS atas panel IPS adalah bahwa mereka menghabiskan daya 15 persen lebih murah untuk memproduksi warna daripada panel IPS. Yang pada akhirnya akan mengarah pada titik harga yang lebih rendah dibandingkan dengan monitor yang membawa panel IPS sejenis.

PB278Q memiliki resolusi asli sebesar 2560×1440 pixel dengan aspek rasio 16:9. HDMI 1.4, DVI dan DisplayPort dapat mendukung resolusi ini sedangkan port D-Sub akan mendukung hingga resolusi 1920×1080 saja. Hal yang menggembirakan tentang asesoris ini adalah dibundlingnya kabel layar HDMI dan DisplayPort, ketika sebagian besar pembuat monitor yang hanya membundel kabel DVI dan D-Sub. Ini dapat menghemat sejumlah uang dengan baik.

On-screen display (OSD) pada layar cukup rinci dengan dedicated hot-keys ntuk penyesuaian kecerahan, quick fit, pemilihan preset Splendid Video, dan sebagainya. Modus Splendid Video memiliki preset seperti sRGB, Theatre, Scenery, Standard dan User mode. Mode Quick Fit menampilkan overlay dalam berbagai dimensi seperti A4, 4×6 dan seterusnya yang mungkin tampak sia-sia bagi pengguna yang menggunakan alat seperti Adobe Photoshop, tapi baik bagi mereka yang hanya ingin cepat memeriksa ukuran.

 

Performa

Ketika dilakukan tes dengan menggunakan online testing tool Lagom.nl yang memberi Anda serangkaian tes seperti tes kontras, ketajaman, tingkat hitam, kejenuhan dan sebagainya. Pada uji kontras yang terdiri dari semua 7 warna yang dipisahkan secara rapi, pada umumnya monitor cenderung untuk menggabungkan warna merah dan merah muda. Pada uji tingkat Hitam, di mana monitor mampu menampilkan warna gelap ke terang cerah. Tes saturasi putih sangat baik ditunjukkan oleh LED monitor ini.

 

Harga dan Kesimpulan

Ergonomi dan kualitas desain tidak diragukan lagi pada ASUS PB278Q. Ditawarkan dengan harga sekitar Rp8,6 jutaan, LED monitor ini membawa resolusi 2560×1440 pada tampilan yang premium. Sebagai kesimpulan, LED monitor ini sangat bagus untuk para profesional di kelas anggaran, yang mencari kelebihan untuk penggunaan gaming dan multimedia. [PY]

 

Tags

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel