Sistem Pengisian Baterai Wireless dari LaunchPort

13 Sep 2011 14:05 4462 Hits 0 Comments Approved by Plimbi

Apakah Anda pernah mendengar promosi charger baterai wireless untuk iPhone? LaunchPort baru saja mulai menjual produk system pengisi baterai wireless iPad 2 buatan sendiri. Meski demikian, harga per satuan produknya mencapai US$500. Mahal sekali bukan? mengapa produk Launchport ini hampir semahal harga iPad 2 itu sendiri? Temukan jawabannya di sini.

Apakah Anda pernah mendengar promosi charger baterai wireless untuk iPhone? LaunchPort baru saja mulai menjual produk system pengisi baterai wireless iPad 2 buatan sendiri. Meski demikian, harga per satuan produknya mencapai US$500. Mahal sekali bukan?

Padahal sistem pengisian baterai wireless dari beberapa perusahaan seperti PowerMat atau Energizer hanya menghabiskan US$50. Lalu mengapa produk Launchport ini hampir semahal harga iPad 2 itu sendiri?

Alasannya ada pada komponen utamanya yaitu PowerShuttle. Ini adalah tempelan magnet untuk menempelkan iPad Anda ke charger wireless dan harganya US$ 150. Selain itu Anda bisa memilih WallStation untuk di dinding atau BaseStation untuk di atas meja dengan kisaran harga US$ 150-200.

Bagaimana cara kerja charger wireless ini? Berdasarkan website LaunchPort, pengisian induktif kumparan magnetik akan menciptakan sebuah perubahan energi eletromagnetik. Energi elektromagnetik tersebut dipancarkan dari BaseStation atau WallStation dan akan diambil oleh kumparan dalam PowerShuttle dan mengubahnya menjadi arus listrik. Medan magnet yang dihasilkan oleh kumparan tersebut memungkinkan pengguna iPad 2 untuk meletakkan iPadnya di suatu tempat, baik ditempelkan di dinding atau diletakkan di atas meja.

Menurut LaunchPort, produk baru mereka ini memiliki waktu pengisian baterai yang setara dengan charger kabel milik Apple . Proses pengisian baterai secara wireless ini pun tidak akan memakan atau menyedot energi baterai iPad lebih cepat dari biasanya. Charger wireless ini bahkan tergolong lebih aman daripada charger dengan kabel. Meski demikian, LaunchPort juga tetap membekali charger wireless ini dengan USB connector untuk Anda yang selalu bepergian.

Proses kompleks pengisian induktif dan bagian rumit yang memungkinkan baterai terisi secara wireless adalah penyebab utama harga yang selangit. Namun Paseban mengakui konsep charger wireless ini cukup menarik. Anda cukup menyalakan layar 9,7" dan baterai iPad2 Anda pun bisa otomatis terisi. Saat ini produk ini baru dijual di Amerika Serikat. Kapan charger wireless ini akan masuk ke Indonesia? Tunggu saja update beritanya di Paseban. EK

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel