Mengenal Kandungan Kelenjar Ludah dan Penjelasannya

1 Dec 2022 10:30 834 Hits 0 Comments Approved by Plimbi

Mengenal Kandungan Kelenjar Ludah Dan Penjelasannya

Apakah anda mengetahui dari mana air liur atau ludah berasal ? Air liur yang dihasilkan di bagian mulut berasal dari kelenjar ludah. Kelenjar ludah merupakan kelenjar eksorin yang berada di antara kepala dan di sekitar rongga mulut. Kelenjar inilah yang berfungsi sebagai penghasil air liur dalam tubuh manusia dimana diketahui bahwa hampir 99 persen air liur mengandung air dan 1 persen lainnya berupa bahan padat yang didominasi oleh protein dan elektronik. Adapun kandungan air liur yang dihasilkan oleh kelenjar ludah adalah sebagai berikut :

1/ Elektrolit dan air

Air liur banyak mengandung larutan elektrolit yang berfungsi menyeimbangkan kapasitas buffer. Kapasitas buffer adalah kemampuan air liur untuk dapat menetralkan asam yang dihasilkan oleh pH air lir dengan diukur untuk tujuan memprediksi ada atau tidaknya proses karies gigi di dalam rongga mulut. Sedangkan ion elektrolit yang dimaksudkan adalah berupa natrium, kalium, kalsium, magnesium, klorida, bikarbonat dan fosfat. Dengan adanya peningkatan laju aliran air ludah maka bisa menyebabkan adanya konsentrasi ion bikarbonat dan menyebabkan pH air liur menjadi meningkat. Ion bikarbonat terbanyak ditemukan dalam air liur adalah di area kelenjar parotis yang juga dihasilkan oleh kelenjar ludah minor.

2/ Mukosa

Air liur yang dihasilkan oleh kelenjar ludah banyak mengandung mukosa. Mukosa ini terdiri dari bagian seperti mukopolisakarida dan glokoprotein. Mukosa berfungsi membantu memlubrikasi makanan dan minuman guna menjaga kesehatan mulut. Sel-sel mukosa banyak diproduksi di dalam kelenjar sublingualis sehingga kelenjar tersebut dikenal sebagai kelenjar seromukosa.

3/ Enzim

Kandungan enzim dalam kelenjar ludah adalah enzim alfa-amilase, lisozim, laktoferin dan lingual lipase. Air liur juga banyak mengandung peroksidase yaitu sejenis enzim yang memegang peranan penting untuk mengkatalis oksigenasi thicyanate menjadi hypothicyanate. Pereksidase mempunyai sifat-sifat bakteriostati karena bisa menghalangi proses metabolic bakteri. Ditemukan juga enzim protein lainnya seperti histatin dan immunoglobulin.

4/ Hormon

Kandungan air liur yang terakhir ada dalam kelenjar ludah adalah hormon yang bisa diukur dalam plasma. Hormon yang dimaksudkan adalah terbagi ke dalam beberapa sub seperti steroid, non steroid, peptide dan juga hormone protein. Keadaan pH air liur dan analit (bakteri, ion dan mediator inflamasi) dalam iar liur memberikan pengaruh besar terhadap konsentrasi hormon. Hormon steroid ini mencakup tiga komponen yang sifatnya berbeda-beda yaitu steroid bebas, steroid terikat oleh albumin dan steroid yang berhubungan dengan protein spesifik.

Kandungan air liur di dalam mulut sifatnya berubah-ubah tergantung apa yang ada dalam mulut seperti puing-puing makanan. Juga kadang-kadang ditemukan komponen pasta gigi dimana kandungan air liur pada masing-masing orang berbeda-beda. Bisa saja orang yang jarang minum air putih mempunyai kandungan air di dalam air liur yang jumlahnya sedikit dimana ini bisa menyebabkan munculnya penyakit tertentu.

Semoga bermanfaat.

Tags News

About The Author

Utamii 67
Expert

Utamii

Suka membaca dan menulis
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel