Internet of Things Bisa Membantu Kehidupan Sehari-hari

Ahoy Plimbers ...

Ketika kamu sedang ingin pergi ke luar kota dan mempunyai hewan peliharaan di rumah yang tidak bisa kamu bawa ke luar kota, maka kini kamu bisa memantau hewan peliharaan itu dari jarak jauh melalui smartphone kamu seperti contohnya memberi makan hewan.

Atau ketika kamu lupa mematikan lampu di rumah dan tidak bisa pulang ke rumah lagi karena sedang buru buru ke kantor misalnya, maka kamu bisa mematikannya dari jarah jauh.

Semuanya akan bisa dipantau dari jarak jauh ketika kita memiliki koneksi internet. Dan semua itu termasuk ke dalam teknologi Internet of Things.

Internet of Things atau bisa disingkat menjadi IoT memiliki artian yang sesuai dengan namanya, yaitu internet adalah sebuah jaringan agar bisa saling berkomunikasi jarak jauh dan things berarti barang atau perangkat keras (alat), sehingga bisa disimpulkan menjadi barang atau alat yang bisa berkomunikasi melalui jaringan internet.

Internet of Things adalah sebuah teknologi yang memadukan antara perangkat lunak dan perangkat keras menjadi satu kesatuan.

Caragas (Coordination and support action for global RFID-related activities and standardisation) mendefinisikan, bahwa Internet Of Things (IoT)  adalah sebuah infrastruktur jaringan global, yang dapat mengubungkan perangkat keras dan virtual melalui eksploitasi data capture serta kemampuan komunikasi.Dalam Infrastruktur terdiri dari jaringan yang sudah ada dan internet beserta pengembangan jaringannya.Sehingga, IoT ini menawarkan objek, sensor dan kemampuan koneksi agar dapat menyediakan layanan dan aplikasi ko-operatif yang independen.

Berdasarkan sejarah, Internet of Things ini pertama kali dikeluarkan oleh Kevin Ashton pada tahun 1999 hingga saat ini teknologi IoT banyak dikembangkan dan banyak juga diaplikasikan dalam kehidupan sehari hari.

Unsur yang harus ada pada Internet of Things adalah sensor, konektivitas dan perangkat berukuran kecil.

Sensor merupakan alat yang bisa mendapatkan informasi terkait hal hal tertentu, misal gerak, suhu, udara, panas dan lain sebagainya.

Konektivitas yang berfungsi sebagai penghubung dan pertukaran informasi yang terjadi pada Internet of Things.

Perangkat kecil, dapat mendukung dan meningkatkan ketepatan, skalabilitas dan fleksibel dalam pengembangan IoT.

 

Macam macam bidang penerapan Internet of Things:

1. Pertanian

Ada banyak penerapan di bidang pertanian ini, beberapa diantaranya seperti mengumpulkan data suhu, curah hujan, kelembaban, kecepatan angin, serangan hama dan muatan tanah. Data yang terkumpul tersebut dapat digunakan untuk menentukan keputusan, meningkatkan kualitas dan meminimalkan resiko yang buruk terhadap tanaman atau yang lainnya.

 

2. Energi

Perangkat yang banyak memakan energi (televisi, lampu, dan lainnya) bisa dipantau dari jarak jauh melalui internet atau juga bisa mengatur semacam penjadwalan terhadap suatu alat, sebagai contohnya ada lampu, yang dimana ketika sensor mendeteksi tidak ada orang di dalam rumah, maka lampu akan otomatis mati, selain itu ada juga televisi yang akan mendeteksi ketika tidak ada orang yang “nongkrong” di depan televisi, maka televisi akan mati dengan sendirinya.

 

3. Lingkungan

Contohnya memantau kualitas udara atau air, dan juga bisa dimanfaatkan sebagai pemberi pengingat dini kepada para warga mengenai akan adanya tsunami, gempa bumi, bahkan gunung meletus.

 

4. Otomatisasi Rumah

Rumah kita bisa dikatakan rumah pintar jika sebagian besar dari perangkat yang ada di rumah bisa dipantau melalui internet.

 

5. Medis dan Kesehatan

Sekarang ini, Internet of Things bisa mendeteksi detak jantung para penggunanya, bahkan tingkat gula dalam tubuh, dan semuanya bisa diakses atau bisa dipantau melalui smartphone. Namun bukan hanya itu, data yang dapat diambil tersebut akan bisa memberikan saran kepada penggunanya jika kesehatannya sedang menurun.

 

Sekian pembahasannya,

 

Salam dari Bandung