Berbicara mengenai seorang gelandang terbaik dengan harga termahal saat ini, mungkin predikat itu pantas disematkan pada pemain sekelas Toni Kroos, Luka Modric, Paul Pogba, dan Kevin De Bruyne. Semua nama itu merupakan pemain yang bermain baik bagi timnya beserta bayaran yang tinggi pula. Namun, bila berbicara mengenai gelandang terbaik namun bayarannya tidak semahal 4 nama diatas, nama N’Golo Kante termasuk dalam kategori tersebut.
Gaji Kante sendiri bersama Chelsea yaitu mencapai 110.000 pounds/pekan. Gaji tersebut kurang dari setengah dari gaji pemain termahal ketiga dunia, yaitu Philippe Coutinho, yang gajinya mencapai 240.000 pounds/pekan. Namun, berbicara soal kualitas, Kante jelas pantas bersaing dengan gelandang top lainnya. Kualitas Kante sendiri bisa dibuktikan setiap musimnya. Dimana, sejak tahun 2016, Kante berhasil mempersembahkan setidaknya 1 gelar untuk timnya. Yang terakhir, Kante berhasil membawa negaranya, Perancis menjuarai Piala Dunia 2018.
Lalu, sebenarnya seberapa penting peran Kante diatas lapangan bagi timnya?Berikut ini pembahasannya.
- Gelandang Yang Bertenaga Seperti Turbo
Saat timnya bertanding, Kante selalu diposisikan menjadi gelandang central dengan ditempatkan sejajar dengan pemain central lainnya. Berbeda dengan pemain yang berada disebelah Kante yang berfungsi untuk memberikan suplai bola bagi pemain depan tim, Kante berfungsi sebagai seorang enforcer, yaitu pemain yang ditugaskan untuk merebut bola dari penguasaan lawan. Jelas, peran ini seringkali dimainkan oleh seorang gelandang bertahan.
Yang membedakan Kante dengan gelandang lainnya adalah, dia sering berlari ke setiap daerah lapangan dengan tugas tersebut. Meskipun bola tersebut masih berada di daerah sepertiga pertahanan lawan, tapi Kante juga dapat berada di daerah tersebut untuk merebut bola. Secara fisik, gelandang manapun yang bermain dengan karakter seperti Kante jelas harus memiliki tenaga dan stamina yang sangat besar, karena dia harus berlari dan berlari ke setiap penjuru lapangan. Bahkan seorang gelandang box-to-box sekelas Arturo Vidal pun tidak selalu berada di setiap penjuru lapangan ketika dirinya bertanding.
- Bermain Tenang
Meskipun mampu berada di seluruh area permainan, namun Kante ini tidak seberingas gelandang bertahan lainnya. Contohnya, Sergio Busquets. Gelandang bertahan ini memiliki postur tubuh yang menjulang untuk mengintimidasi gerakan penyerang lawan agar berhati-hati ketika melewati dirinya. Karakter Kante sendiri yang murah senyum dan tenang membuat timnya sendiri mendapatkan keuntungan untuk memberikan dia jam terbang untuk bertanding. Karena itulah, meski berposisi gelandang bertahan, tapi Kante sendiri jarang mendapatkan kartu kuning, apalagi kartu merah.
Selain itu, ketika dia merebut bola dari penguasaan bola pun begitu halus sekali. Dimana, dia mengandalkan pemain lainnya sebagai acuan agar pemain tersebut bergerak sesuai keinginannya sendiri. Tekel yang sering dilakukan Kante ini sering disebut dengan Blindside Tackle atau Kante’s Tackle. Yaitu, keahlian Kante merebut bola dari titik buta dari pemain tersebut.
- Rataan Tekel Dan Intersaves Tertinggi Di 5 Liga Top Eropa
Keberadaan Kante di central lapangan sangat berpengaruh sekali bagi timnya. Saat Leicester mencatatkan sejarah dengan menjuarai Premier League untuk pertama kalinya pada 2016, Kante adalah pemain yang sangat berpengaruh dalam kesuksesan tersebut. Statistik dia saat bermain bersama Leicester dan musim pertamanya bersama Chelsea yaitu dimana ia berhasil mencatatkan 218 intersaves dalam 2 musim tersebut. Jumlah tersebut lebih banyak dari total intersaves yang dicatat oleh bek Arsenal, Laurent Koscielny, yang mencatatkan 200 intersaves.
Selain itu, dalam 2 musim tersebut, dia juga mencatat 276 upaya melakukan tekel dengan 193 tekel diantaranya merupakan tekel bersih. Statistik ini jelas merupakan statistik yang sangat tinggi bagi seukuran gelandang bertahan. Dengan statistik tersebut, jelas peran Kante bagi timnya Chelsea maupun timnas Perancis sangat vital sekali.
Itulah pembahasan saya mengenai seberapa penting peran Kante dalam lapangan. Apakah statistik diatas akan berlanjut di musim berikutnya?Kita tunggu aksi Kante berikutnya.
