1

Peringatan HUT Dinas Pemadam Kebakaran Berlangsung Meriah

16 Mar 2018 10:47 4539 Hits 0 Comments
Apa harapan petugas Damkar ? diungkapkan disini 

Saat itu, kehadiran Satwankar (Satuan Relawan Pemadam Kebakaran) mendominasi barisan upacara yang diikuti pramuka, linmas, disablilitas, relawan masyarakat yang bersama-sama mengabdikan diri menjadi mitra Damkar PB Kota Bandung.

Sementara Pjs Wali Kota Bandung Muhamad Solihin menjadi pemimpin upacara HUT Dinas Pemadam Kebakaran Dan Penanggulan Bencana (Damkar PB) ke-99 di Plaza Balai Kota Bandung, Rabu (14/3) yang berlangsung meriah.

Usai upacara terlihat dari atas mobil dua anggota menyalakan asap berwarna merah muda dan ungu sebagai tanda dimulainya prosesi. Sesaat kemudian keduanya turun menggunakan tali diiringi oleh suara sirine dari mobil pemadam lain yang terparkir di sekitar Balai Kota Bandung yang cukup mengundang perhatian peserta upacara.

Sontak saja, ada 3 orang anggota turun menggunakan tali tambang dari ketinggian 10 meter menggunakan mobil Turntable Tender and Snorkel yang akan memberikan tanda kehormatan secara simbolis kepada Walikota berupa Alat Pemadam Api Ringan (APAR).

Selanjutnya seluruh peserta damkar dengan mobil merahnya melakukan konvoi di rute jalan yang sudah ditentukan menuju markasnya bersama seluruh tamu kehormatan, sampailah rombongan di Damkar PB dengan sambutan meriah para panitia menghormati rombongan.

Langsung saja, Pjs Wali Kota Solihin didampingi Kepala DKPB Kota Bandung Ferdi Ligaswara melihat ruangan Command Center  113 dan menonton potongan video tentang Damkar PB dan Satwankar di ruangan rapat Damkar PB, dilanjutkan pemotongan tumpeng dan memberikan ke karyawan perempuan Damkar PB.

Disela acara Pjs Wali Kota Muhammad Solihin menjelaskan, sudah seharusnya pemerintah memberi perhatian khusus bagi anggota Damkar. Sebab selain bertugas dengan api, mereka juga tak jarang menjadi tumpuan masyarakat dalam meminta pertolongan. Karena itu, melihat kondisi ini kami membutuhkan orang-orang yang bisa memanej di lapangan dengan bekerja sama pada yayasan atau penyedia outsoursing yang memiliki kemampuan khusus jadi anggota damkar minimal dengan lulusan D3.

“Setiap anggota Damkar PB harus memiliki kualitas dan pengabdiaan besar terhadap profesinya, agar tetap displin, totalitas dan profesional. Itulah yang sangat dibutuhkan disetiap perangkat daerah. Selayaknya sekitar 800-an karyawan Damkar PB bisa mengkover Kota Bandung,  tapi kondisi sekarang baru ada sekitar 300 orang, tentunya masih banyak kekurangan,”  kata Solihin.

 

Harapan, Pada Rangkaian Ulang Tahun Damkar PB

Kepala Damkar PB Kota Bandung Ferdi Ligaswara menuturkan, pada usia yang ke – 99 ini berbagai kegiatan telah dilakukan jajaran Damkar.  Seperti  diawali kegiatan penampilan skill dari personel Damkar dan hari sebelumnya dilakukan beberapa rangkaian kegiatan seperti penanaman pohon di desa palasari Cibiru yang mendukung progran Citarum bersama dan sektor 22, berkolaborasi dengan Pramuka, Satwankar, relawan dan tim gorong gorongnya masyarakat, juga ada donor darah dan santunan kepada yatim piatu serta para defabel.

Disinggung mengenai kekurangan personilnya Ferdi menegaskan, realitas saja bahwa kegiatan Damkar PB harus ditopang oleh anggaran daerah.

“Maka dari itu, strateginya kita melakukan manajemen partisipatif dengan mengarahkan kita bukan saja sebagai objek tapi sekaligus sebagai subjek. caranya tegas Ferdy sekarang adakan damkar-damkar kecil disetiap Kelurahan dan Kecamatan, jadi ketika terjadi kebakaran mereka harus bergerak lebih awal,” papar Ferdi.

Ferdy juga mengajak, seluruh anggotanya untuk tetap melayani masyarakat bukan dilayani masyarakat, sekalipun tugas Damkar PB berhadapan dengan bahaya hingga resiko maut.

Untuk itu, Ketua Asosiasi Pemadam Kebakaran Indonesia ini juga, mengharapkan pemerintah daerah dan pusat membuat  bisa regulasi melindungi para petugas damkar, bukan saja di Kota Bandung tapi juga diseluruh Indonesia.

“Contoh di Sumedang, mereka bertugas siang dan malam dengan ikhlas dan tanpa beban kendati santunan hanya Rp. 300 ribu/bulan. "ini bukan urusan pemerintah pusat saja tapi harus ditopang oleh political will,” pungkas Ferdi.

Tags

About The Author

Buddy Wirawan 41
Ordinary

Buddy Wirawan

jurnalis, suka musik metal
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel