Adu Strategi 6 Manajer Top Premier League

16 Aug 2016 22:17 72967 Hits 0 Comments Approved by Plimbi
Musim ini Premier League semakin panas, jauh lebih panas dari musim sebelumnya setelah kedatangan Pep Guardiola ke Manchester City, Antonio Conte ke Chelsea dan Jurgen Klopp

Jose Mourinho

Mourinho sudah sangat akrab dengan Premier League, dia sudah hampir lima tahun merasakan liga ini untuk Chelsea. Kini dia memimpin Manchester United, klub yang sudah sangat dia kenal dan di tahu kelemahan United selama masa transisi.

Mourinho menghabiskan dana terbanyak kedua setelah Guardiola musim panas ini, 146 juta Poundsterling (sekitar Rp2,5 triliun), namun hanya untuk tiga pemain (Eric Bailly, Henrikh Mkhitaryan dan Paul Pogba Zlatan Ibrahimovic gratis). Dana transfer United banyak habis ke Paul Pogba yang kabarnya harganya lebih dari 90 juta Poundsterling.

Namun, Mourinho benar-benar tahu, Manchester United tidak memiliki gelandang yang benar-benar baik usai Paul Scholes pensiun dan Michael Carrick sudah tua. Pencarian pengganti dua gelandang ini belum selesai dari akhir masa Sir Alex Ferguson, David Moyes dan Louis van Gaal. Ini yang membuat United mau membeli mahal Pogba. Dengan usia 23 tahun, Pogba diharapkan menjadi salah satu ikon Setan Merah.

Mourinho juga akan mengandalkan kecepatan musim ini, dia punya Anthony Martial, Jese Lingard, Marcus Rashford dan Mkhitaryan, pemain-pemain muda dengan skill individual dan kecepatan luar biasa. Jadi, Mou punya banyak pilihan untuk lini depan.

Mourinho berharap keseimbangan United akan terwujud ketika Pogba mulai bermain karena pemain ini memiliki kemampuan bertahan dan menyerang yang sama kuat. Dilihat dari materi pemain, United benar-benar komplit musim ini.

Ketika Pogba dan Mkhitaryan bermain tampaknya formasi United akan seperti di bawah ini walau pada laga pertama Juan Mata mencetak gol pembuka melawan Bournemouth. 

Formasi di atas membuat United akan lebih kuat menyerang karena mereka tak punya gelandang bertahan murni karena Pogba dan Mkhitaryan merupakan gelandang serang. Bila Carrick bermain menggantikan Mkhitaryan mungkin akan seimbang, sayangnya gelandang bertahan ini sudah 36 tahun sekarang.

Tags Sepakbola

About The Author

Ricky Sulastomo 74
Expert

Ricky Sulastomo

Gemar menulis, tertarik dibidang teknologi (orang bilang geek) dan sepak bola

Comments

You need to be logged in to be able to post a comment. Click here to login
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel